Bisnis.com, JAKARTA - Lebaran tinggal hitung beberapa hari lagi, sebagain orang bahkan sudah melakukan perjalan mudik ke kampung halaman masing-masing. Untuk perjalanan dengan mobil, perlu diperhatikan komponen penting seperti aki/accu.
Opsi untuk melakukan mudik menggunakan mobil pribadi menjadi pilihan banyak masyarakat. Diprediksi sebanyak 35,4 juta orang mudik menggunakan mobil pribadi.
Oleh karena itu, persiapan kendaraan yang optimal sebelum melakukan mudik menjadi hal yang sangat penting agar perjalanan lancar dan aman. Komponen wajib yang paling penting untuk diperiksa adalah bagian aki pada mobil.
Hal ini karena aki mobil berfungsi untuk menyimpan dan menyediakan alira listrik yang mnyelah padamesin mobil dan menghidupkan komponen elektronik lainnya seperti, lampu, sistem audio, dan AC.
Mengutip dari situs resmi Seva.id Selasa (02/04/2024) beberapa tips memeriksa dan jenis aki mobil yang bisa digunakan sebelum melakukan perjalanan mudik.
Jenis Aki Mobil dan Cara Memeriksanya :
Aki pada mobil memiliki dua tipe yang umum digunakan yaitu, aki basah dan aki kering (maintenance free/MF). Kedua jenis aki ini memiliki cara pemeriksaan yang berbeda.
Baca Juga
Cara Kerja Aki Basah
Aki basah biasanya memiliki ciri khas warna yang transparan sehingga bisa melihat tinggi permukaan cairan elektrolit secara langsung. Beberapa cara yang bisa digunakan untuk memeriksa aki basah yaitu,
Periksa tinggi cairan elektrolit, permukaan cairan ini harus berada pada posisi diantara batas atas dan bawah indikator pada aki. Jika cairang kurang, tambahkan air aki khusus hingga mencapai batas yang tepat dan hindari menggunakan air biasa karena dapat merusak aki.
Memeriksa kondisi terminal aki dengan cara membersihkan terminal aki dari kotoran dan kerak menggunakan sikat kawat halus, terminal yang kotor dapat mengurangi aliran listrik.
Selanjutnya, untuk selalu memeriksa kondisi fisik aki dengan memperhatikan retakan atau bocor pada bodi aki. Jika terjadi kerusakan fisik, segera mengganti dengan aki yang baru.
Cara Kerja Aki Kering (MF)
Jika aki basah memerlukan perawatan yang optimal, berbeda dengan aki kering (MF) yang umumnya tidak memerlukan perawatan secara ruitn. Namun, tetap perlu di lakukan pemeriksaan sebelum melangsungkan mudik, berikut cara yang bisa dilakukan :
Periksa indikator aki, jika biasanya kebanyakan aki kering di lengkapi indikator untuk melihat kondisi aki. Maka indikator berwarna hijau pada aki menandakan aki dalam kondisi baik. Namun, jika aki berubh warna menjadi kuning maka kondisi aki lemah dan berwarna hitam menandakan aki sudah rusak dan perlu diganti.
Selalu cek tegangan aki, hal perlu dilakukan dengan menggunakan alat ukur voltmeter untuk mengecek tegangan aki. Tegangan aki yang baik bisanya berada pada kisaran 12,4 hingga 12,8 volt.
Kemudian, rutin memeriksa kondisi terminal aki dengan rutin membersihkan kotoran menggunakan sikat kawat halus.
Dengan begitu, perlu bagi pemudik untuk mewaspadai jika mobil memiliki tanda-tanda seperti, mesin susah di starter, lampu mobil redup, suara klakson lemah, sistem audio tidak berfungsi dengan optimal, dan AC mobil kuranng dingin. Hal tersebut menunjukkan kualitas aki pada mobil sudahh tidak prima dan lemag sehingga perlu diganti.
Rekomendasi Aki Mobil Terbaik
GS Astra Batteray
Incoe Batteray
ACDelco Batteray
Bosch Batteray
(Maria Jessica Elvera Marus)