Bisnis.com, JAKARTA- Motor listrik hasil kerja sama PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan TBS Energi Utama Tbk (TOBA) yakni Electrum memanfaatkan platform keluaran Dassault Systemes untuk desain perdana produksi massal.
Dassault Systèmes hari ini mengumumkan bahwa Electrum, telah memilih platform 3DEXPERIENCE untuk mempercepat desain dan produksi seri pertama. Electrum adalah pelanggan EV Dassault Systèmes pertama di Indonesia.
Dassault Systèmes fokus pada penyediaan keahlian teknologi dan industrinya bagi industri EV Indonesia dalam membantu transisi negara ini menuju transportasi rendah karbon berkelanjutan. 9 dari 10 startup EV mengandalkan solusi Dassault Systèmes – khususnya platform 3DEXPERIENCE dan aplikasi CATIA – untuk pengembangan virtual mereka.
Platform 3DEXPERIENCE di cloud memberikan sebuah platform teknologi kolaboratif bagi Electrum yang bisa mendukung proses komprehensif dari rekayasa sistem hingga rekayasa mekanis dan bentuk, sehingga mempercepat waktu pengembangan dan produksi. Hal ini dilakukan dengan meningkatkan komunikasi, kolaborasi dan kontinuitas data dari setiap tahap rantai nilai.
“Sebagai sebuah startup ramping, platform 3DEXPERIENCE Dassault Systèmes di cloud memungkinkan kami untuk meningkatkan komunikasi, kolaborasi dan kontinuitas dari desain, hingga rekayasa dan proses manufaktur tanpa berinvestasi untuk sumber daya IT tambahan. Dengan adanya solusi ini, Electrum akan siap memenuhi ambisi Indonesia untuk menghadirkan dua juta sepeda motor listrik di jalan pada tahun 2025,” ucap Patrick Adhiatmadja, Managing Director, Electrum, dikutip dari siaran pers, Sabtu (28/10/2023).
Platform 3DEXPERIENCE memberikan sebuah solusi komprehensif yang mutakhir bagi Electrum sehingga dapat berinovasi dan melakukan iterasi secara cepat dan efisien.
Baca Juga
Josephine Ong, Managing Director, AP SOUTH, Dassault Systèmes mengungkapkan saat ini, pemain baru di bidang mobilitas harus memikirkan kembali cara mereka melakukan pendekatan terhadap desain dan rekayasa untuk kendaraan listrik roda dua.
Ada banyak pertimbangan bagi startup seperti Electrum, mulai dari bentuk baterai hingga intake udara untuk sistem pendinginan. Melalui platform 3DEXPERIENCE kami dan desain kembaran dalam bentuk virtual (virtual twin), Electrum bisa mensimulasikan berbagai skenario di dunia virtual, seperti durabilitas dan kualitas baterai, sebelum implementasi di dunia nyata.
“Electrum siap mempercepat inovasi dan mencapai pertumbuhan berkelanjutan, ketahanan bisnis, melalui solusi-solusi kami,” jelasnya.
Hadir sebagai merek baru sepeda motor listrik yang dibuat oleh PT Energi Kreasi Bersama patungan GOTO dan TOBA, Electrum tengah mengembangkan kemampuannya dalam R&D dan rekayasa, dan berharap bisa merampungkan fasilitas manufaktur berteknologi tingginya pada 2024.