Bisnis.com, JAKARTA – Registrasi kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) secara global naik 38 persen pada Juni 2023 dibandingkan Juni 2022. Dari total penjualan tersebut, mobil listrik asal China BYD dan Tesla bersaing ketat.
Peningkatan registrasi kendaraan listrik ini sejalan dengan naiknya penjualan dari masing-masing produsen, khususnya China yang saat ini mulai mendominasi pasar.
Salah satu perusahaan produsen EV asal China BYD diketahui menjual hampir 1,2 juta kendaraan listrik plug-in, termasuk hibrida plug-in, pada paruh pertama tahun 2023, seperti dikutip dari Statista, Kamis (7/9/2023). Angka tersebut sekitar dua kali lipat dari total akumulasi angka penjualan BMW, Volkswagen, dan Mercedes.
Dengan catatan angka tersebut, BYD menjadi produsen dengan jumlah penjualan EV terbanyak. Angka tersebut merupakan akumulasi dari sekitar delapan model EV yang dijual BYD periode Juni 2022-Juni 2023, di antaranya Song yang terjual 48.810 unit, Qin Plus 42.093 unit, Yuan Plus 36.546 unit, dan Dolphin 26.672 unit.
Di urutan ke-2, Tesla menyusul dengan angka penjualan total 888.879 unit. Kendati secara total Tesla tertinggal, Model Y dan Model 3 Tesla menjadi dua EV yang paling laku di pasaran, yang mana masing-masing terjual 132.593 dan 68.850 unit sepanjang tahun.
Sejumlah merek terkemuka dari Eropa seperti BMW, Volkswagen, dan Mercedes justru tertinggal dalam transisi ke mobil listrik. BMW di urutan ketiga hanya menjual 220.795 unit EV sepanjang tahun, sementara Volkswagen menjual 209.852 unit, dan Mercedes menjual 165.213 unit.
Baca Juga
Pada hari Senin (4/9/2023) lalu, BYD memperkenalkan enam model EV untuk pasar Eropa di Munich. Perusahaan ini menunjukkan niat seriusnya dalam bisnis di pasar yang dimasukinya kurang dari setahun yang lalu. Antara Januari dan Juli 2023 saja, perusahaan menjual 92,469 kendaraan listrik di luar negeri, melebihi total penjualan pada tahun 2022.
Di luar itu, Wuling, yang saat ini eksis di Indonesia, turut menunjukkan performa penjualan yang menjanjikan. Wuling Bingo diketahui menjadi EV paling laku urutan ke-10, dengan total penjualan 19.740 unit sepanjang tahun.
Startup Li Auto tak ketinggalan menjadi perusahaan ke-8 yang menjual EV paling banyak sepanjang tahun, dengan total 139.874 unit. Li Xiang L7 berada di urutan 15 EV paling laku dengan mencetak 13.107 unit pembelian. Tampaknya, perusahaan tersebut kini hampir melampaui BYD Tang sebagai SUV full-size terlaris. (Lydia Tesaloni Mangunsong)
