Bisnis.com, JAKARTA – BMW Indonesia telah menggelontorkan dana Rp450 miliar di Indonesia untuk memproduksi mobil secara lokal, termasuk dengan perakitan mobil anyar yakni model 735i.
Director Of Communication BMW Indonesia Jodie O'tania mengatakan pihaknya akan terus meningkatkan investasinya sebagai bentuk komitmen kehadiran BMW Group di Indonesia.
“Tahun 2011 kita menambahkan banyak sekali investasi produksi secara lokal, dan untuk investasinya sampai dengan saat ini roughly atau secara kasar itu bisa sampai dengan Rp450 miliar,” kata Jodie di Jakarta, Selasa (6/6/2023).
Dalam investasi sebesar itu, Jodie menyebutkan BMW telah menelurkan beberapa produk yang dirakit lokal, seperti BMW seri 2, XI, X5 hingga X7. Tak hanya soal produk, BMW juga mengalokasikan dananya untuk pengembangan pekerja lokal.
“Itu dimulai sejak dari tahun 2011, jadi kami terus tambah itu investasi secara berkesinambungan dan bentuknya itu tidak selalu hanya monetary karena kami juga melakukan training, kita mengembangkan kemampuan pekerja lokal,” tambahnya.
Sementara itu, pabrik mitra BMW Group di Indonesia, yakni PT Gaya Motor yang merupakan bagian dari PT Astra International Tbk (ASII) menyatakan hasil produksi mobilnya memiliki standar yang sama dengan global.
Baca Juga
Hal itu disampaikan oleh Presiden Director PT Gaya Motor Juliaman Hutabarat. Dia juga mengatakan hasil produksi yang berstandar tinggi ini tak luput dari bantuan prinsipal BMW di Jerman yang memberikan pelatihan untuk tenaga kerja di pabrik ini.
“Pada kesempatan ini kami memastikan seluruh kendaraan BMW di PT Gaya Motor memiliki kualitas unggul yang sama dengan kendaraan BMW yang diproduksi di fasilitas BMW lainnya, baik di Jerman maupun seluruh belahan dunia lainnya,” ujar Juliaman.
Sebagai informasi, BMW di Indonesia baru saja meluncurkan mobil baru yang dirakit lokal di pabrik Gaya Motor yang berlokasi di Jakarta Utara, yaitu BMW seri 7 berteknologi mild hybrid atau model 735i.
