Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Punya Uang Belum Tentu Bisa Beli Ferrari, Justin Bieber Contohnya

Justin Bieber disebut telah melanggar kode etik kepemilikan mobil Ferrari.
Justin Bieber dan Ferrari Ferrari 458 Italia berwarna biru miliknya. /Istimewa
Justin Bieber dan Ferrari Ferrari 458 Italia berwarna biru miliknya. /Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Justin Bieber dikabarkan masuk daftar hitam atau black list oleh produsen mobil sport Italia, Ferrari. Penyanyi yang bakal menggelar konser di Jakarta pada 2 dan 3 November 2022 ini disebut tidak menghormati kode etik dan ketentuan kepemilikan mobil berlogo kuda jingkrak tersebut. 

Melansir Tempo, Minggu (7/5/2022), sebuah media Italia mengabarkan Bieber dilarang membeli Ferrari. Hal ini berawal ketika Bieber membeli sebuah Ferrari 458 Italia pada 2011.

Ferrari tersebut adalah yang kedua dia beli setelah sebelumnya membeli F430. Mobil ini kemudian dibawa ke rumah modifikasi terkenal di AS, yakni West Coast Customs. 

Di West Coast Customs, 458 Italia milik Bieber berwarna putih itu diubah menjadi warna biru elektrik dengan kit widebody Liberty Walk, velg Forgiato 20 inci, mur roda custom, warna logo di setir diubah. Sementara itu mesin tidak disenggol oleh Bieber. 

Ternyata hal itu disebut melanggar kode etik kepemilikan Ferrari, karena pemilik mobil mewah tersebut dilarang melakukan modifikasi tanpa izin.

Ferrari memiliki aturan terbilang ketat terkait kepemilikan mobil yang mereka produksi, seperti tidak mengutak-atik mesin, memodifikasi bodi, mengecat ulang dengan warna tertentu, hingga menutup emblek Ferrari

Inilah kemudian yang membuat penyanyi 28 tahun itu kemudian masuk blacklist Ferrari. Sebab, produsen asal Italia itu memiliki aturan yang cukup ketat terkait kepemilikan mobil yang diproduksinya. Seperti kode etik dalam modifikasi, termasuk mengutak-atik mesin, mengubah body, mengecat ulang dengan warna tertentu, hingga menutup emblem Ferrari.

Adapun cerita lain adalah ketika Bieber lupa memarkir 458 Italia miliknya saat mengunjungi Hotel Montage di Beverley Hills. Mobil itu kemudian ditemukan tiga minggu kemudian dengan bantuan seorang asisten. Mobil tersebut lalu dilelang dengan harga US$434.500 (setara Rp6,3 miliar dengan asumsi kurs saat ini Rp14.498).

Menurut laporan carbuzz.com, Ferrari melarang pelanggan menjual mobil mereka pada tahun pertama kepemilikan, tetapi rencana penjualan setelahnya tetap harus disetujui oleh kantor pusat. Ferrari menetapkan aturan ini untuk menjaga integritas merek kepada pelanggannya yang paling setia.

Sampai saat ini belum ada penyataan resmi dari Ferrari maupun dealer terkait cerita Bieber di atas. Lagi pula, banyak juga mobil Ferrari yang dimodifikasi para pemiliknya. Namun, jika cerita di atas benar, maka Bieber bukan selebriti pertama yang dilarang. Sebelumnya sudah ada nama-nama populer seperti Kim Kardashian, Nicolas Cage, Tyga, dan 50 Cent yang masuk blacklist.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Tempo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper