Bisnis.com, JAKARTA – PT Pindad (Persero) memperkenalkan prototipe sepeda motor listrik bernama MotoEV. Sepeda motor listrik dengan model dual purpose ini diklaim 100 persen buatan dalam negeri, termasuk untuk pembuatan mesin penggerak listrik yang digunakan pada motor ini.
"Kami berharap bahwa produk-produk Pindad, khususnya motor listrik ini dipasarkan baik di lokal maupun global," kata Direktur Strategi Bisnis PT Pindad Syaifuddin, dikutip dari tempo.co, Senin (22/11/2021).
Bicara spesifikasi, motor listrik hasil pengembangan anak bangsa ini tidak kalah dengan motor-motor listrik sekelasnya. MotoEV dibekali motor listrik bertenaga 5 kW atau setara 6,7 HP dan torsinya mencapai 45 Nm.
Motor trail listrik ini mampu melesat hingga kecepatan maksimal 120 km/jam dengan rata-rata putaran mesin 2.675 rpm sampai dengan 3.858 rpm.
Motor listrik pada MotoEV ditenagai baterai lithium berdaya 72V 48 Ah yang bisa diajak berkendara hingga jarak 100 kilometer. Untuk pengisian dayanya, dibutuhkan waktu 3 sampai dengan 4 jam dari kondisi kosong sampai terisi penuh.
MotoEV juga dibekali proteksi IP57 dan diklaim mampu melintasi medan dengan gradien kemiringan 30 persen atau 16 derajat.
Prototipe MotoEV dipersiapkan untuk kegiatan di Sirkuit Mandalika dengan mengusung konsep supermoto menggunakan rangka dan body unversial. Tahap selanjutnya, Pindad akan mengembangkan rangka dan body kendaraan sekaligus membuka kesempatan bagi mitra yang tertarik ikut mengembangkan motor listrik tersebut.