Bisnis.com, JAKARTA — PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mencatat hasil penjualan GIIAS 2021 hingga 17 November turun 29 persen dibandingkan dengan GIIAS 2019.
"Per Tanggal 17 November, turun 29 persen dibandingkan GIIAS tahun 2019," kata Marketing Director and Corporate Planning and Communication Director PT Astra Daihatsu Motor Amelia Tjandra kepada Bisnis, Kamis (18/11/2021).
Adapun pada GIIAS 2019, sepanjang 11 hari pameran, Daihatsu mengantongi penjualan 701 unit. Model yang berkontribusi paling utama, yaitu Sigra dengan jumlah 36 persen atau 252 unit, Terios 17 persen (119 unit), Ayla 16 persen (112 unit) dan Xenia 11 persen (77 unit).
Model lain yang memberikan kontribusi, yaitu Granmax pikap dan minibus. Masing-masing model itu memberikan kontribusi 6 persen (42 unit).
Sebelumnya, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International-Daihatsu Sales Operation Hendrayadi Lastiyoso mengatakan Daihatsu tidak memasang target khusus di GIIAS 2021.
"GIIAS merupakan ajang untuk mengenalkan teknologi dan produk baru, jadi kami tidak punya target khusus dalam penjualan," katanya.
Sementara itu per Oktober 2021, Daihatsu mencatat total volume pasar domestik mencapai 677.000 unit, dan wholesales menjadi sekitar 703.000 unit. Hal ini didorong oleh bantuan pemerintah melalui relaksasi pajak (PPnBM) yang diperpanjang hingga Desember 2021.
Hingga Oktober 2021, Daihatsu tetap mempertahankan peringkat 2 penjualan otomotif nasional dengan market share untuk retail sales sebesar 17,4 persen, dan wholesales 18,9 persen.
Secara bulanan, penjualan Daihatsu pada Oktober 2021 naik menjadi 14.301 unit. Adapun tiga teratas penjualan adalah Sigra 3.905 unit atau berkontribusi 27,3 persen, disusul Gran Max PU 3.818 unit (26,7 persen), dan Ayla 2.049 unit (14,3 persen).
