Bisnis.com, JAKARTA — Satu penyegaran yang dilakukan Mitsubishi terhadap New Xpander adalah pada bagian suspensi belakang. Ubahan ini meningkatkan kenyamanan Xpander dalam melibas jalanan tidak rata.
Adapun suspensi yang digunakan New Xpander disebut memiliki diameter lebih besar dari generasi lama dan bahkah setara dengan milik Pajero Sport. Lantas apakah suspensi yang digunakan di New Xpander adalah komponen yang sama dengan Pajero Sport?
Head of Training Section PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Arif Dwiyanto menjelaskan bahwa suspensi yang dipakai New Xpander bukan komponen yang sama dengan Pajero Sport. Meskipun memiliki lebar yang sama, suspensi kedua mobil tersebut memiliki panjang yang berbeda.
Akan tetapi komponen-komponen yang digunakan shockbreaker New Xpander dan Pajero Sport disebut sama. Secara teknologi suspensi Xpander baru, kata Arif, menyerupai sedan Lancer Evolution.
Arief juga mengatakan bahwa rasa suspensi Xpander baru juga kini lebih rigid, tanpa mengorbankan kenyamanan. “Shockbreaker yang bagus itu bisa meredam optimal. Kalau jelek, dia mental-mental. Makanya ketika lewat jalan keriting, mobil terguncang, bikin mual,” kata dia di sela mini test drive New Xpander belum lama ini.
Fungsi suspensi adalah menjaga guncangan ketika roda mobil masuk ke dalam lubang atau berada di posisi jalan yang tidak rata. Hal ini akan membuat bodi mobil akan turun. Suspensi memiliki peran untuk menahan agar penurunan bodi mobil halus dan juga mengembalikan posisi bodi mobil secara perlahan.
Adapun suspensi baru itu, kata Arif, dipadukan dengan transmisi CVT mesin 1.5L Mivec Dohc 16 Valve dengan spesifikasi Euro 4, yang menghasilkan output maksimum 105 ps pada 6.000 rpm, torsi 141 nm pada 4.000 RPM. Transmisi ini menghasilkan perpindahan gigi yang halus.
Apabila mengemudi dengan santai, rasanya akan seperti membawa motor skuter matic. Akan tetapi bila mengemudi dengan agresif, akan terasa hentakan halus perpindahan gigi.