Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penjualan Ritel Mobil Juni 2021 Melesat 120 Persen Secara Tahunan

Sejak Maret 2021, pemerintah mengambil langkah strategis untuk menggeliatkan kembali industri otomotif melalui kebijakan relaksasi pajak penjualan atas barang mewah ditanggung pemerintah atau PPnBM DTP 100 persen.
Display penjualan mobil baru di salah satu dealer Honda di Jakarta, Selasa (28/1/2020). Bisnis/Arief Hermawan P
Display penjualan mobil baru di salah satu dealer Honda di Jakarta, Selasa (28/1/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – Kinerja penjualan ritel industri otomotif dalam negeri pada Juni 2021 tumbuh signifikan jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Laporan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang diterima Bisnis pada Kamis (8/7/2021) menunjukkan penjualan ritel sepanjang bulan lalu mencapai 65.765 unit, naik 120,3 persen dibandingkan Juni 2020.

Sementara itu, penjualan dari pabrik ke dealer (wholesales) pada Juni turut mengalami peningkatan 476,1 persen secara tahunan, atau dari 12.623 unit pada Juni 2020 menjadi 72.720 unit pada bulan lalu.

Lonjakan signifikan tersebut terjadi lantaran pada Juni 2020, industri otomotif dalam negeri tertekan oleh pandemi Covid-19. Aktivitas dealer yang sempat ditutup dan kegiatan produksi yang dibatasi menjadi pukulan hebat bagi sektor otomotif.

Pada tahun ini, tepatnya sejak Maret 2021, pemerintah mengambil langkah strategis untuk menggeliatkan kembali industri otomotif melalui kebijakan relaksasi pajak penjualan atas barang mewah ditanggung pemerintah atau PPnBM DTP 100 persen.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan keluarnya aturan insentif PPnBM DTP 100 persen dinilai dapat menciptakan efek ganda pada sektor otomotif

“Kami memahami bahwa ekonomi Indonesia memiliki ruang 57 persen pada belanja konsumen jika ingin tumbuh positif tahun ini. Jadi, sektor yang penting adalah sektor manufaktur yang mewakili hampir 20 persen dari PDB,” kata Airlangga.

Penerapan insentif PPnBM untuk mobil baru tertentu terbukti ampuh mendongkrak penjualan pabrikan otomotif sepanjang Maret 2021. 

Berdasarkan data Gaikindo, penjualan dari pabrik ke dealer atau wholesales roda empat pada Maret 2021 mencapai 84.910 unit, naik 72,6 persen dibandingkan Februari lalu. 

Sementara itu, penjualan ritel mobil pada bulan lalu tercatat sebanyak 77.511 unit. Volume tersebut naik 65,1 persen jika disandingkan dengan kinerja penjualan Februari 2021 yang meraih 46.943 unit. 

Tak hanya secara bulanan, relaksasi pajak yang digulirkan pemerintah juga berhasil mendorong penjualan mobil secara tahunan. Gaikindo mencatat wholesales pada Maret 2021 tumbuh 10,5 persen, sedangkan penjualan ritel naik 28,2 persen secara tahunan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper