Bisnis.com, JAKARTA - DFSK menyebut minibus listrik Gelora E Minibus cocok untuk sektor pariwisata nasional. Kendaraan nir emisi itu diklaim cocok untuk pariwisata yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
PR & Media PT Sokonindo Automobile Achmad Rofiqi mengatakan bahwa DFSK sebagai penyedia solusi mobilitas di Indonesia siap berperan aktif dalam mendukung pertumbuhan sektor pariwisata di berbagai daerah dengan lini kendaraan yang ditawarkan dengan kemampuan dan kualitas yang teruji dan sesuai kebutuhan.
“Kami senantiasa menghadirkan kendaraan yang dibutuhkan oleh konsumen, termasuk untuk mendukung sektor pariwisata. Kehadiran DFSK Gelora E Minibus hadir sebagai bentuk dukungan kami terhadap perekonomian," ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (7/5/2021).
Adapun, DFSK telah merilis secara resmi DFSK Gelora E pada Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2021. Kendaraan ramah lingkungan ini diklaim bisa dimaksimalkan untuk memaksimalkan sektor pariwisata, termasuk 5 destinasi wisata super prioritas.
Seperti diketahui, terdapat 5 destinasi pariwisata super prioritas yang sedang dikembangkan yakni Danau Toba, Likupang, Borobudur, Mandalika dan Labuan Bajo. Kelima destinasi wisata ini menawarkan panorama alam yang indah dan sangat menarik bagi wisatawan dalam negeri dan mancanegara.
DFSK Gelora blind van atau minibus disebut sebagai solusi mobilitas untuk melayani wisatawan. DFSK Gelora E model blind van bisa diandalkan sebagai kendaraan untuk mengangkut barang wisatawan dan kendaraan operasional di area wisata dengan dukungan kabin sepanjang 2,63m.
DFSK Gelora E Minibus bisa menjadi solusi sebagai angkutan wisatawan untuk menuju lokasi yang mereka tuju secara nyaman dan menyenangkan dengan daya angkut 7 orang penumpang. Mobil ini diproduksi di pabrik DFSK yang berlokasi di Cikande, Serang, Banten dengan teknologi 4.0.
"Penggunaan DFSK Gelora E juga secara langsung mendukung pelestarian lingkungan hidup karena kendaraan ini bebas emisi karbon gas buang," tambahnya.