Bisnis.com, JAKARTA – Motor skutik telah menjelma sebagai kendaraan terlaris di Indonesia dan menjadi andalan banyak orang untuk menghadapi kemacetan kota.
Namun, salah satu kendala yang sering dikeluhkan pengendara skutik adalah konsumsi bensin terasa lebih boros dari biasanya ketika sudah beberapa lama digunakan.
Menurut laman resmi Suzuki, hal itu bisa terjadi karena motor jarang dirawat. Selain itu, borosnya skutik juga bisa disebabkan oleh gaya berkendara yang kurang tepat.
“Salah satu contohnya adalah saat pengendara berkendara di antara kemacetan melakukan sebentar gas, sebentar rem,” tulis keterangan Suzuki, yang diakses pada Senin (11/1/2021).
Skutik merupakan kendaraan motor yang mesinnya langsung merespons dan hal ini akan menyebabkan putaran roda pada saat gas dipuntir.
Saat pengendara tanpa sadar tetap menggenggam tuas rem, maka putaran mesin pun akan tetap terjadi meski motor tidak bergerak.
Baca Juga
Oleh karena itu, pengendara perlu memastikan untuk tidak bebarengan membuka gas dan rem karena hal tersebut menahan putaran roda belakang, sehingga menyebabkan motor skutik menjadi lebih boros.
Tidak hanya boros, gaya berkendara itu bakal membuat kampas rem bekerja ekstra. Ini membuat daya cengkramnya menjadi ikut berkurang dan kampas rem menjadi cepat habis.