Bisnis.com, JAKARTA – Produsen mobil listrik asal Amerika Serikat, Tesla Inc, diperkirakan menyelesaikan pabrik baru di dekat Berlin lebih cepat daripada rencana pembangunan fasilitas serupa di Shanghai
Menteri Ekonomi negara bagian Brandenburg Joerg Steinbach mengatakan Tesla berencana menyelesaikan pabrik di kota Gruenheide pada pertengahan 2021. Target ini lebih cepat dari rencana pembangunan pabrik di China.
Proyek di Jerman terhambat oleh kemunduran kecil, termasuk kritik dari warga setempat yang khawatir terhadap deforestasi dan penggunaan air.
Baca Juga
"Tujuan Tesla tampaknya adalah untuk mendahului waktu penyelesaian konstruksi Gigafactory 3 di Shanghai. Menurut pengamatan saya, ini kemungkinan besar berhasil," ungkap Steinbach, seperti dikutip Bloomberg Minggu (2/8/2020).
Chief Executive Officer Tesla Elon Musk bergegas memacu produksi di eropa, khususnya di Jerman, untuk menantang Volkswagen AG, BMW AG, dan Mercedes-Benz Daimler AG ketika negara itu menargetkan peningkatan besar dalam penjualan mobil listrik.
Penyelesaian proyek pabrik dengan cepat akan menjadi dorongan bagi pemerintah Brandenburg, yang telah berjuang untuk menyelesaikan bandara baru yang telah lama tertunda untuk melayani negara dan ibukota.