Bisnis.com, JAKARTA - Nissan memberi pelanggan alasan lain untuk mencintai mobil listrik mereka : kemampuan membayar parkir dengan listrik. Inilah salah satu yang ditunjukkan di arena pameran Nissan Pavilion di Yokohama. Tempat ini terbuka untuk umum, mulai Sabtu (1/8/2020).
Untuk pertama kalinya, pengemudi kendaraan listrik akan dapat melepaskan daya dari baterai mobil mereka untuk membayar parkir saat mengunjungi ruang Nissan Pavilion.
Sistem pembayaran hanyalah salah satu dari banyak inovasi yang dapat dinikmati pelanggan di Pavilion, yang dibangun untuk menunjukkan bagaimana Nissan menggerakkan dunia.
Pengunjung dapat makan di Nissan Chaya Cafe, yang beroperasi dengan daya yang disuplai oleh mobil listrik Nissan LEAF dan energi matahari. Mereka juga dapat menikmati pengalaman virtual yang memungkinkan mereka merasakan sensasi balap jalanan elektrik Formula E atau berkendara di crossover Nissan Ariya EV serba baru.
Paviliun 10.000 meter persegi, tanpa emisi dilengkapi dengan panel surya dan dilengkapi dengan tenaga listrik tenaga air yang terbarukan.
"Paviliun adalah tempat di mana pelanggan dapat melihat, merasakan, dan terinspirasi oleh visi kami di masa depan untuk masyarakat dan mobilitas," kata CEO Nissan Makoto Uchida, Jumat (31/7/2020).
Baca Juga
Menurutnya, ketika dunia bergeser ke mobilitas listrik, EV akan diintegrasikan ke dalam masyarakat dengan cara yang melampaui transportasi.
Nissan Energy
Nissan memperkenalkan mobil listrik pasar massal pertama di dunia, Nissan LEAF tanpa emisi, pada 2010. Sejak itu, perusahaan telah bermitra dengan pemerintah dan bisnis di seluruh dunia untuk memperluas penggunaan EV.
Teknologi Nissan Energy Share dan Nissan Energy Storage memungkinkan listrik dari baterai EV disimpan, dibagikan, dan digunakan ulang, misalnya dengan memberi daya pada rumah atau bisnis, seperti kafe off-grid di Nissan Pavilion.
Di Jepang, Nissan juga telah menandatangani perjanjian dengan pemerintah daerah untuk menggunakan mobil LEAF sebagai baterai yang dapat memasok energi selama bencana alam. Dalam kemitraan lain, perusahaan melakukan repurposing baterai EV bekas untuk menyalakan lampu jalan.
Sebagai bagian dari rencana transformasi Nissan NEXT, perusahaan berencana untuk memperluas jajaran global EV dan mobil listrik yang digerakkan motor, termasuk e-Power. Nissan bertujuan untuk menjual lebih dari 1 juta kendaraan listrik setiap tahun pada akhir tahun fiskal 2023.
Inovasi Nissan
Para tamu di Pavilion juga dapat mengalami inovasi lain selain teknologi Nissan Energy. Ini termasuk sistem bantuan pengemudi ProPILOT yang canggih serta teknologi Nissan Invisible-to-Visible (I2V), yang menggabungkan informasi dari dunia nyata dan virtual untuk membantu pengemudi.
Dengan memainkan pertandingan tenis virtual dengan juara Grand Slam dan duta besar merek Nissan Naomi Osaka di Paviliun teater, anak-anak dan orang dewasa dapat belajar tentang I2V dan merasakan bagaimana teknologi akan membuat berkendara menjadi lebih nyaman, nyaman dan menyenangkan ketika dipasang di mobil dalam waktu dekat.
Di depan Paviliun, Mobility Hub menawarkan berbagai layanan, termasuk berbagi-pakai mobil EV dan sepeda. Ditawarkan oleh Nissan dan komunitas lokal, layanan ini bertujuan untuk memberikan peningkatan kebebasan mobilitas.
Paviliun Nissan, yang terletak di dekat kantor pusat global perusahaan di Yokohama, akan dibuka untuk umum mulai 1 Agustus hingga 23 Oktober. Untuk melakukan tur virtual, kunjungi https://www.thenissannext.com/en/virtual-tour.html.
