Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Fomula E Batal Digelar, BMW Cari Alternatif Peluncuran Mobil Listrik

BMW Group Indonesia akan mencari alternatif dalam agenda peluncuran mobil listriknya pada tahun ini, setelah ajang Formula E di Jakarta batal digelar karena pandemi virus corona.
BMW iX3, SUV BMW pertama yang sepenuhnya listrik. /BMW
BMW iX3, SUV BMW pertama yang sepenuhnya listrik. /BMW

Bisnis.com, JAKARTA - BMW Group Indonesia akan mencari alternatif dalam agenda peluncuran mobil listriknya pada tahun ini, setelah ajang Formula E di Jakarta batal digelar karena pandemi virus corona.

Director of Communications, BMW Group Indonesia, Jodie O'tania, mengatakan peluncuran mobil listrik BMW rencananya dijadwalkan bersamaan dengan Formula E. Namun, ajang balap mobil listrik yang seharusnya berlangsung pada Juni 2020 itu batal terlaksana.

Jodie menegaskan meski sempat tertunda, BMW tetap berkomitmen untuk meluncurkan kendaraan berbasis listriknya pada tahun ini.

"Karena Formula E cancel, kami cari alternatif lain. Sekarang belum final, tapi yang pasti akan tetap hadir tahun ini," ujar Jodie, baru-baru ini.

Dia juga memastikan bahwa seluruh rencana peluncuran mobil listrik BMW pada tahun ini akan tetap mempertimbangkan kondisi terbaru dari pandemi Covid-19 di Tanah Air.

Sementara di pasar global, BMW AG telah merilis iX3 di Munich, Jerman, pada 14 Juli 2020. Mobil ini menampilkan desain dengan proporsi model BMW X dan aksen BMW i yang terkenal.

BMW iX3 merupakan mobil utilitas sportif BMW pertama dengan sistem penggerak semua-listrik. Sistem penggeraknya mengarah pada efisiensi tertinggi.

BMW iX3 dilengkapi dengan peralatan canggih yang menawarkan kenyamanan, suasana premium, dan fungsionalitas yang diinginkan. Selain itu, iX3 memiliki BMW Charging, sebagai sebuah produk inovatif, dan layanan digital untuk pengisian daya yang sederhana dan mudah digunakan.

BMW iX3 baru akan menjadi model pertama merek yang juga diproduksi untuk ekspor di fasilitas manufaktur Shenyang di China. Peluncuran akan dimulai di pasar China pada tahun ini.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dionisio Damara
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler