Bisnis.com, JAKARTA - Rumor terkait penyegaran atau facelift produk Daihatsu Ayla cukup ramai berkembang di jagat sosial media.
Salah satu produk andalan Daihatsu itu untuk segmen Low Cost Green Car (LCGC) diinfokan bakal disegarkan untuk memacu kembali penjualan produk Daihatsu.
Kendati begitu, Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra belum mau memberikan keterangan pasti terkait rumor tersebut. Dia tak membantah maupun mengiyakan kabar tersebut.
“Tunggu ya informasi, nanti disampaikan official,” kata Amelia kepada Tempo, Senin, (9/3/2020).
Menurut Amelia, pasar kendaraan LCGC sepanjang 2019 memberikan kontribusi yang baik untuk Daihatsu. Ayla, kata dia, menyumbang 13 persen dari total penjualan Daihatsu.
“Tahun ini dengan kondisi ekonomi global dan domestik yang melemah, daya beli juga melemah. Pasar mobil, termasuk LCGC akan tertekan,” ujarnya.
Baca Juga
Amelia menambahkan bahwa tantangan industri otomotif di awal tahun ini bertambah dengan munculnya wabah virus corona. “Ini agak sulit memperkirakannya, katanya setelah musim panas atau pertengahan tahun ini bakal hilang. Tapi serumnya belum ada,” tuturnya.
Berdasarkan data penjualan wholesales Gaikindo sepanjang Januari 2020, Toyota Calya memimpin penjualan dengan angka 4.579 unit, disusul Honda Brio Satya (4.427 unit), Daihatsu Sigra (3.705 unit), Daihatsu Ayla (2.054 unit), Toyota Agya (1.745 unit), Suzuki Karimun Wagon R (320 unit), Datsun Go Panca (162 unit), dan Datsun GO+ Panca (64 unit).
Sementara itu, untuk total penjualan wholesales sepanjang 2019 Honda Brio Satya memimpin penjualan dengan angka 54.659 unit, disusul Toyota Calya (54.549 unit), Daihatsu Sigra (52.283 unit), Toyota Agya (25.082 unit), Daihatsu Ayla (22.108 unit), Suzuki Karimun Wagon R (4.148 unit), Datsun Go Panca (3.013 unit), dan Datsun GO+ Panca (1.612 unit).