Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TMMIN Targetkan Produksi Naik 5 Persen pada 2020

Mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) total produksi Toyota di sepanjang Januari—Oktober 2019 mencapai 434.473 unit.
ilustrasi./Bisnis.com
ilustrasi./Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) memproyeksikan jumlah produksi akan meningkat tipis pada tahun depan.

Direktur Administrasi, Korporasi dan Hubungan Eksternal TMMIN Bob Azam mengatakan bahwa pihaknya mengharapkan jumlah produksi mobil Toyota pada tahun depan dapat meningkat sekitar 3%—5%.

“Ya, kami harapkan [produksi] bisa tumbuh sekitar 3%—5% pada tahun depan,” katanya kepada Bisnis, Rabu (18/12/2019).

Mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) total produksi Toyota di sepanjang Januari—Oktober 2019 mencapai 434.473 unit. Jumlah produksi ini mengalami penurunan 2,1% dari produksi pada periode yang sama tahun lalu.

Sementara itu, total penjualan Toyota secara wholesale pada periode tersebut mencapai 275.374 unit, turun 6,2% secara tahunan. Adapun, total ekspor Toyota pada periode yang sama mencapai 75.968 unit, naik 0,3% secara tahunan.

Bob mengatakan pihaknya tidak memasang target muluk-muluk untuk menggenjot ekspor pada tahun depan. Dia menilai permintaan dari luar negeri akan sangat bergantung pada kondisi ekonomi global yang saat ini sedang menghadapi tantangan dari perang dagang AS dan China.

Sebelumnya, Toyota Motor Corporation (TMC) memproyeksikan jumlah produksi Toyota di luar Jepang pada 2020 akan mencapai 5,91 juta unit, meningkat sekitar 5% dari proyeksi ini. Adapun, total produksi Toyota di seluruh dunia diproyeksikan mencapai 9,15 juta unit, naik sekitar 1% secara tahunan.

Secara total, TMC memproyeksikan tingkat produksi seluruh merek di bawah naungan mereka dapat mencapai 10,9 juta unit pada tahun depan, naik sekitar 1% secara tahunan. Produksi di Jepang diperkirakan bakal turun sekitar 4%, sedangkan total produksi di luar Jepang naik 4%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Galih Kurniawan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper