Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

2020, Grab Pakai 20 Mobil Listrik Hyundai Ioniq

Ridzki Kramadibrata, President of Grab Indonesia, mengatakan peta jalan ekosistem kendaraan listrik memungkinkan Grab dan Pemerintah Indonesia untuk mempersiapkan dan mendorong kemajuan Indonesia dalam memenuhi target electric vehicle (EV)
Logo Hyundai Motors terpampang dalam kemudi all-new Sonata yang dipamerkan di kantor pusat Hyundai di Seoul, Korea Selatan, Jumat (22/3/2019)./Reuters-Kim Hong Ji
Logo Hyundai Motors terpampang dalam kemudi all-new Sonata yang dipamerkan di kantor pusat Hyundai di Seoul, Korea Selatan, Jumat (22/3/2019)./Reuters-Kim Hong Ji

Bisnis.com, JAKARTA - Grab Indonesia akan menggunakan 20 unit mobil listrik Hyundai Ioniq pada 2020 sebagai bagian dari uji coba pengembangan ekosistem kendaraan listrik. Uji coba itu sejalan dengan komitmen Softbank beinvestasi pada Grab Indonesia pada Juli 2019.

Ridzki Kramadibrata, President of Grab Indonesia, mengatakan peta jalan ekosistem kendaraan listrik memungkinkan Grab dan Pemerintah Indonesia untuk mempersiapkan dan mendorong kemajuan Indonesia dalam memenuhi target electric vehicle (EV).

"Upaya bersama ini juga sejalan dengan komitmen kami untuk mengakselerasi pembangunan infrastruktur digital di Indonesia dan akan membantu kami untuk menghadirkan solusi yang memberikan efisiensi biaya transportasi dan mendorong lebih banyak orang untuk mengadopsi EV," ujarnya dilansir laman resmi Grab, Jumat (14/12/2019).

Kemarin, secara simbolis , Hyundai Motor Manufacturing Indonesia, menyerahkan secara simbolis kunci 20 unit Hyundai Ioniq Electric kepada Grab untuk digunakan sebagai bagian dari uji coba.

Grab sebelumnya telah melalukan uji coba penggunaan kendaraan listik dari Hyundai Kona di Singapura. Di Tanah Air, Grab akan mulai pada 2020.

Di Tanah Air, Grab telah bekerja sama dengan Hyundai, Astra Honda Motor (AHM), dan Gesits untuk meluncurkan uji coba kendaraan listrik berupa mobil dan motor di wilayah Jabodetabek baru-baru ini.

Yoon Seok Choi, President Director of Hyundai Motor Manufacturing Indonesia, mengatakan Asia Tenggara menjadi pasar yang memiliki perkembangan yang cepat dan besar untuk industri EV dibandingkan dengan kawasan lain.

Untuk memperkuat komitmen Hyundai terhadap ekosistem EV di Indonesia, Hyundai bekerja sama dengan Grab untuk menghadirkan mobil listrik Hyundai Ioniq sebagai salah satu opsi Grab Car.

"Kami menantikan kolaborasi lebih lanjut dengan Grab dan juga pemerintah untuk dapat mempercepat pengembangan industri EV di Indonesia," paparnya.

Grab mengklaim telah dan akan terus memperluas ekosistem EV-nya dengan bekerja sama dengan pemerintah dan mitra seperti perusahaan pembuat mobil dan perusahaan listrik negara untuk mendorong adopsi EV.

Saat ini Grab memiliki salah satu armada kendaraan listrik terbesar di Asia Tenggara, dengan 200 unit model Hyundai Kona di Singapura dalam uji coba yang diluncurkan Januari 2019. Grab juga bermitra dengan perusahaan listrik Singapura, SP Group, untuk menggunakan jaringan pengisian EV publik bagi armada Grab EV.

Di Indonesia, Grab telah menandatangani perjanjian dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk bersama-sama membangun jaringan stasiun pengisian kendaraan listrik, Untuk kendaraan roda dua, Grab juga sedang menguji coba 20 sepeda motor listrik dengan AHM dan Gesits, yang keduanya merupakan produsen sepeda motor EV di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Thomas Mola
Editor : Achmad Aris
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper