Bisnis.com, JEMBRANA—Dalam menyusuri ruas tol Trans Jawa selama lima hari sepanjang Jakarta-Banyuwangi, Tim Jelajah Lebaran menggunakan Isuzu Mu-X.
Mobil berkapasitas mesin 2.500 cc tersebut dapat memuat setidaknya tujuh orang selain supir. Walaupun body mobil cukup besar, terdapat fitur Around View Monitor System yang dapat membantu dalam berkendara.
Fitur tersebut membuat pengendara dapat melihat keadaan sekitar mobil secara langsung ketika mundur dan baru maju. Fitur dapat diaktifkan secara otomatis maupun manual dengan menekan tombol bercahaya merah di samping tombol membuka bagasi belakang.
Saat aktif, fitur tersebut akan meredam suara dari fitur hiburan dan mengganti layar tengah menjadi kondisi mobil. Ada dua mode dalam fitur tersebut yakni mode mata burung dan parkir paralel.
Di sebelah tombol Around View Monitor, secara berurutan terdapat tombol pembuka bagasi belakang, pengatur kaca samping, dan tombol pembantu perlambatan ketika melintasi jalan menurun.
Pada ujung tuas di samping kemudi juga terdapat tombol tambahan yang dapat menavigasi informasi perjalanan seperti rata-rata kecepatan, total jarak yang ditempuh, dan proyeksi mengenai jarak yang dapat ditempuh dengan bahan bakar yang tersedia. Sementara itu, fungsi tuas di sisi setir lainnya masih dapat ditemukan seperti pembersih kaca depan dan mengatur jangkauan cahaya lampu depan.
Performa cahaya Isuzu mu-X yang menggunakan LED Projector saat menelusuri ruas Tol Trans Jawa sangat membantu. Berdasarkan catatan Bisnis, cahaya lampu depan mobil tersebut dapat menjangkau 150-250 meter ke depan dengan lebar sekitar tiga Isuzu mu-X.
Lampu depan berwarna putih Isuzu mu-X sangat membantu Tim Jelajah Lebaran ketika melanjutkan perjalanan setelah buka puasa. Pasalnya, beberapa ruas tol tidak memiliki fasilitas penerangan dan memiliki kontur berbukit.
Selain cahaya lampu depan, tenaga kuda yang Isuzu mu-X juga membantu Tim Jelajah Lebaran mengejar target perjalanan setiap harinya. Mobil pun dapat dipacu hingga 140 kilometer per jam dengan kestabilan yang terjaga. Di samping itu, mobil tersebut juga memiliki fungsi turbo yang dapat menetralkan redaman mesin dan melaju lebih cepat lagi.
Ada juga fitur kombinasi teknologi rem yakni Anti-lock Brake System, Electronic Brake-force Distribution, dan Brake Assist. Fitur ini sangat membantu Tim Jelajah Lebaran saat keluar dari ruas Tol Trans Jawa dan melanjutkan perjalanan ke Banyuwangi melalui jalur Pantai Utara.
Fasilitas hiburan yang disajikan Isuzu mu-X terbilang lengkap yakni pemutar video, pemasangan dengan perangkat bluetooth, radio, navigasi GPS, dan port USB. Tim Jelajah Lebaran menilai penggunaan pemasangan perangkat bluetooth yang ditawarkan cukup sulit untuk digunakan.
Hal tersebut ditunjukkan dengan lamanya waktu yang dibutuhkan untuk menyambungkan perangkat hiburan mobil dengan gawai anggota tim. Namun demikian, sensitivitas perangkat bluetooth Isuzu mu-X cukup tinggi setelah tersambung dengan gawai.
Secara singkat, Tim Jelajah Lebaran menilai Isuzu mu-X cukup nyaman dan aman untuk digunakan saat musim mudik bersama keluarga. Namun demikian, pemudik diharapkan membaca petunjuk pemakaian sebelum menggunakannya ketika mudik untuk menghindari stress.
(Tim Jelajah Jawa-Bali 2019 (Yustinus Andri, Muhammad Ridwan, Andi M. Arief, Maria Elena, Reni Lestari))