Bisnis.com, JAKARTA - PT Toyota Astra Motor (TAM) berhasil mengumpulkan 3.872 unit surat pemesanan kendaraan (SPK) dalam 10 hari gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019.
Executive General Manager TAM Fransiscus Soerjopranoto mengatakan bahwa ada peningkatan jumlah pesanan kendaraan bila dibandingkan dengan tahun lalu.
"Jumlah tersebut naik sekitar 16% dari perolehan SPK tahun sebelumnya yang mencapai 3.328 unit," ujarnya kepada Bisnis, Kamis (9/5/2019).
Avanza masih menjadi andalan Toyota dengan jumlah pesanan 1.106 unit atau meningkat 44,4% dibanding tahun sebelumnya. Kemudian, Rush dan Innova berturut-turut membuntuti dengan jumlah SPK 821 unit dan 683 unit.
Kendati jumlah pesanan pada Innova tidak sebesar Avanza, tetapi jumlah tersebut meningkat paling besar dari ajang yang sama tahun lalu yakni mencapai 68,6%.
Lalu, jajaran LCGC (low cost green car) Toyota yaitu Calya dipesan 498 unit dan SUV (sport utility vehicle) Fortuner 258 unit. Salah satu produk teranyarnya yakni CH-R juga telah dipesan sebanyak 75 unit di mana 7 di antaranya adalah versi hybrid.
IIMS kali ini, Toyota lebih menfokuskan pada hybrid technology sebagai perwujudan kesiapan kami sebagai APM dalam menjawab keinginan pemerintah untuk elektrifikasi. Penyelenggaraan IIMS yang berdekatan dengan lebaran merupakan momentum yang tepat untuk kami mendapatkan pesanan kendaraan lebih banyak dari biasanya dan Avanza tetap menjadi pilihan di hati pelanggan.
"Kami ucapkan banyak terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Toyota," ujar pria yang akrab disapa Soerjo ini. Dia juga membeberkan nilai transaksi yang didapat TAM selama IIMS 2019 yakni lebih dari Rp1,1 triliun.