Bisnis.com, JAKARTA - Nissan Motor Indonesia memperkenalkan All New Livina yang dibangun di atas basis Mitsubishi Xpander, sejalan dengan aliansi global Nissan-Renault-Mitsubishi yang memungkinkan antarperusahaan berbagi platform.
Tampilan eksterior kedua mobil di kelas Low MPV itu nyaris serupa, dengan balutan cangkang bodi yang besar, garis-garis samping bodi yang bermuara ke lampu belakang, hingga model lampu utama depan di bagian bawah bersama lampu sign.
Dapur pacu kedua kendaraan pun mengusung mesin DOHC 1.499 cc, menghasilkan tenaga 104 dk pada putaran mesin 6.000 rpm dan torsi 141 Nm pada 4.000 rpm. Transmisi Livina vesri otomatik juga tidak lagi memakai Xtronic CVT, melainkan 4 percepatan layaknya Xpander.
Kendati demikian, jika disimak secara seksama akan terlihat beberapa perbedaan antara Livina dan Xpander, berikut ulasannya:
Grille depan
Mitsubishi Xpander menggunakan "wajah" X melalui konsep Dynamic Shield layaknya sebuah tameng. Sedangkan Livina memakai grille berdesain V-Motion seperti segitiga terbalik.
Lampu LED
Lampu LED Xpander berdesain tajam ke samping layaknya alis, sedangkan LED Livina sedikit melengkung seperti bumerang.
Foglamp
Lampu di bagian bawah pada Small MPV andalan Mitsubishi berbentuk bulat, berbeda dengan tampilan foglamp Livina yang menyerupai trapesium.
Lampu utama
Lampu utama bagian depan Xpander terlihat lebih besar dengan desain memanjang ke bawah. Pada Nissan Livina, lampu utama memang sekilas sama, namun lebih meruncing ke bagian dalam.
Lampu belakang
Lampu belakang Livina menyala memanjang ke sisi dalam, sedangkan Xpander menyala tegak lurus dengan stop-lamp berada di bagian tengah.
Fender
Lekukan fender Livina terlihat lebih halus ke bawah mengikuti ukuran ban, sedangkan model fender Xpander terlihat lebih mencolok dan tegas.
Harga dan varian
Nissan memulai penjualan Livina terbaru melalui lima varian dengan rentang harga Rp198,8 juta hingga Rp261,9 juta. Sedangkan Xpander dari Rp206,1 juta hingga Rp2016,9 juta dengan delapan varian berbeda.