Bisnis.com, JAKARTA – PT Electronic Data Interchange Indonesia (EDI Indonesia) mendukung PT Indonesia Kendaraan Terminal (IKT) melakukan simplifikasi ekspor kendaraan bermotor dalam bentuk Complete Built UP (CBU) melalui Business Intellegence Ecosystem.
Direktur Utama PT EDI Indonesia E Helmi Wantono mengatakan dukungan tersebut berupa monitoring sistem kegiatan ekspor impor dan auto gate di PT IKT sehingga para pengguna dapat memantau data ekspor impor kendaraan yang keluar masuk ke Daerah Pabean Indonesia.
“Monitoring tersebut berupa EDII Busness Intellegence Ecosystem, sehingga trafik ekspor impor kendaraan pun dapat terpantau,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (13/2/2019).
Helmi menjelaskan, sistem BI Ecosystem ini merupakan salah satu produk unggulan dari PT EDI Indonesia dalam menghadapi perkembangan teknologi serta kebutuhan pasar.
BI Ecosystem ini akan memudahkan untuk pengolahan serta analisis data, sehingga dapat membantu proses pengambilan keputusan bisnis yang akurat dan data driven.
"Dengan adanya sistem tersebut, proses pengolahan data yang sudah memasuki era big data untuk mendapatkan informasi akan lebih mudah, cepat, serta akurat. Teknologi terbaru ini diharapkan dapat membantu user untuk melakukan analisa data secara mudah dan cepat,” tambahnya.
Dalam kerja sama ini, PT EDI Indonesia menggandeng PT ILCS sebagai bagian perwujudan dari komitmen perseroan untuk mewujudkan sinergi antara anak perusahaan di lingkungan PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo II)/Indonesia Port Corporation (IPC).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
