Bisnis.com, JAKARTA—Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia mencatat produksi kendaraan bermotor bertumbuh 3,93% pada tiga bulan pertama tahun ini dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Total produksi kendaraan bermotor mobil pabrikan mencapai 328.910 unit pada Januari-Maret 2018, lebih tinggi 12.431 unit dibandingkan dengan produksi pada periode yang sama tahun lalu. Tercatat, produksi kendaraan bermotor mobil pabrikan otomotif di dalam negeri sepanjang Januari-Maret 2017 mencapai 316.479 unit.
Adapun produksi pabrikan otomotif pada Maret 2018 naik tipis 0,99% dibandingkan dengan produksi Maret 2017, yakni dari 111.344 unit menjadi 112.444 unit.
Produksi kendaraan bermotor mobil Toyota masih menjadi yang terbesar pada kuartal pertama tahun ini dengan capaian 124.542 unit, diikuti oleh Daihatsu (51.244 unit), Mitsubishi Motors (40.612 unit), dan Honda (35.343 unit).
Sementara itu, penjualan ke diler kendaraan bermotor mobil sepanjang tiga bulan pertama tahun ini mencapai 291.920 unit atau naik 2,87% dibandingkan dengan wholesales pada Januari-Maret 2017, yakni 283.760 unit.
Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto dalam pembukaan acara Indonesia International Motor Show 2018 mengungkapkan, pihaknya menargetkan produksi kendaraan bermotor mobil mencapai 1,5 juta unit pada 2020.
Baca Juga
Untuk itu, diperlukan regulasi yang efektif, penambahan investasi baru maupun perluasan, serta adopsi teknologi yang terkini. Dengan begitu, diharapkan tercipta iklim usaha yang kondusif untuk merealisasikan target produksi kendaraan bermotor mobil.
