Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Saingi Uber & Waymo, Daimler-Bosch Segera Ujicoba Mobil Swakemudi Robo-taxis

Grup otomotif Jerman, Daimler, bersama perusahaan pemasok komponen otomotif Robert Bosch akan menguji mobil swakemudi yang diberi nama Robo-taxis dalam beberapa bulan ke depan.
Fatkhul Maskur
Fatkhul Maskur - Bisnis.com 06 Februari 2018  |  09:00 WIB
Saingi Uber & Waymo, Daimler-Bosch Segera Ujicoba Mobil Swakemudi Robo-taxis
Werner Struth dari Bosch menjelaskan kemitraan dengan Daimler. - Reuters

Bisnis.com, FRANKFURT - Grup otomotif Jerman, Daimler, bersama perusahaan pemasok komponen otomotif Robert Bosch akan menguji mobil swakemudi yang diberi nama Robo-taxis dalam beberapa bulan ke depan.

Daimler yang menaungi Mercedes-Benz menggandeng Bosch sejak tahun lalu guna mengembangkan mobil swakemudi dalam sebuah aliansi yang bertujuan mempercepat produksi Robo-taxis.

"Akan ada uji kendaraan di jalanan dalam beberapa bulan mendatang," kata pimpinan Bosch, Volkmar Denner, kepada Automobilwoche dilansir Reuters, Minggu (4/2/2018).

Kerjasama Daimler dan Bosch sebagai pabrikan mobil mewah dan pemasok komponen otomotif terbesar akan menjadi tantangan bagi perusahaan teknologi Uber yang juga mengembangkan armada swakemudi.

Sementara itu, bulan lalu Alphabet Waymo mengatakan telah memulai ujicoba kendaraan swakemudi di Atlanta dan 25 kota lainnya di Amerika Serikat.

Perusahaan teknologi dan pembuat mobil berupaya menyesuaikan diri dengan pergeseran industri otomotif karena berhadapan dengan konsumen yang memanfaatkan kemudahan teknologi dari ponsel pintar untuk mencari, menerima dan menyewa kendaraan, ketimbang harus membeli mobil.

"Perbedaan besar dengan pesaing adalah kami mengonseptualisasikan kendaraan sebagai Robo-taxis (taksi) sejak awal dan bukan sebagai unit teknologi yang terpasang pada kendaraan semata," kata Wilko Stark, Wakil Presiden Daimler dan Pimpinan Strategi Mercedes-Benz, demikian Reuters.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

Swakemudi

Sumber : Antara

Editor : Fatkhul Maskur

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top