Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah China sedang mempertimbangkan untuk mempercepat era mobil listrik menjadi pada semester pertama 2018. Hal ini adalah sebuah langkah yang akan memberikan jalan bagi Ford Motor Co dan Tesla Inc serta serangkaian produsen lokal untuk memulai produksi, demikian dikutip dari Reuters, Rabu (15/11/2017).
Seperti diberitakan sebelumnya, China memutuskan untuk memulai era mobil listrik dengan memberlakukan izin produksi pada 2019.
China juga mengatakan pekan lalu bahwa pihaknya akan melakukan uji coba pada bulan Juni yang akan memungkinkan pembuat mobil dari luar negeri untuk mendirikan bisnis kendaraan listrik yang sepenuhnya milik mereka di zona perdagangan bebas. Kebijakan ini merombak kebijakan industri otomotif di China yang telah berusia puluhan tahun.
Sejak Maret 2016, China telah membagikan 15 lisensi mobil listrik untuk mendorong persaingan bagi industri otomotif yang didominasi perusahaan milik negara. Produsen lokal Wanxiang Group dan perusahaan patungan Volkswagen AG termasuk yang mendapat lisensi.
Selain itu, Ford dan Tesla termasuk di antara pabrikan global yang sedang mempersiapkan strategi memasuki era mobil listrik China. Usaha baru Ford dengan Anhui Zotye Automobile Co. berencana mengajukan izin untuk sebuah pabrik yang dapat menghasilkan 100.000 unit kendaraan penumpang listrik murni setiap tahunnya.
Tesla dikatakan telah mencapai kesepakatan awal dengan pemerintah Shanghai untuk memproduksi secara lokal. Chief Executive Officer Elon Musk mengatakan kepada investor bahwa akan memulai produksi di China tiga tahun lagi.
Dukungan dari pemerintah membantu China melampaui Amerika Serikat dalam hal pertumbuhan mobil listrik. Sepanjang tahun lalu kendaraan berbasis tenaga listrik terjual sebanyak 507.000 unit di China.
Menurut Asosiasi Manufaktur Otomotif China, Negeri Tirai Bambu ini memiliki ambisi untuk menjadi pemimpin pasar dalam hal teknologi mobil listrik. Pemerintah berencana membatasi produksi kendaraan berbahan bakar konvensional untuk meningkatkan penjualan mobil listrik menjadi 2 juta unit pada 2020.