Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar mendorong pengembangan industri mobil listrik di Indonesia dengan mendukung agar regulasi mengenai mobil listrik segera dibentuk.
"Untuk mobil listrik semoga regulasinya segera dibuka, kita menunggu dikeluarkan Perpres (tentang mobil listrik) dalam waktu dekat," ujar Arcandra di Jakarta, Jumat (4/8/2017).
Menurut Arcandra, pembahasan mengenai mobil listrik ini akan dikaji Pemerintah lebih dalam, satu persatu. Dia berharap jangan sampai suatu saat di dunia lain sudah berkembang pemakaian mobil listrik, sementara Indonesia jauh tertinggal. Kementerian ESDM, kata Arcandra, akan mendorong dalam menstimulasi industri mobil listrik.
Baca Juga
"Dari sisi sektor ESDM kita melihat dari sisi teknologi misalnya baterai, baterai ini menjadi sensitif di mobil listrik, ada ide yang berkembang seperti di SPBU nanti bila baterainya habis diganti dengan yang baru jadi tinggal masuk," ungkapnya.
Arcandra mengaku membuka ruang bagi semua ide yang berkembang. "Semua ide kita fikirkan, kalau regulasi sudah dibuka dan impor sudah dibuka kita berharap bebas bea masuk," pungkas Arcandra.