Bisnis.com, JAKARTA – Tahun ini merupakan momentum penting bagi produsen komponen otomotif PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM). Apabila akhir tahun ditutup dengan capaian positif, perusahaan akan mencatatkan pertumbuhan penjualan selama 25 tahun berturut-turut.
Menurut Direktur SMSM Ang Andri Pribadi hal ini bukan perkara mudah. Pertumbuhan penjualan harus sejalan dengan pertumbuhan profit perusahaan.
“Kalau hanya mau tumbuh di penjualan kan mudah. Pasang harga murah, banting harga, kasih diskon sebanyak-banyaknya,” katanya saat dikunjungi Bisnis, Senin (29/5/2017).
SMSM mencatatkan pertumbuhan laba selama 14 tahun terakhir. Sementara itu margin profit pun terus meningkat seiring nilai dividen yang naik selama 12 tahun terakhir.
Hingga kuartal I/2017 SMSM membukukan penjualan sebesar Rp757, 26 miliar atau tumbuh 21,75% dari capaian periode yang sama tahun lalu.
Kenaikan penjualan itu diikuti meningkatnya laba perusahaan sebesar 24,22% atau dari Rp100,27 miliar menjadi Rp125,56 miliar.
Andri mengatakan bahwa pertumbuhan dua digit di tengah pasar otomotif yang belum sepenuhnya pulih disebabkan dua hal.
Pertama oleh pengiriman yang tertunda pada kuartal IV/2016 dan kedua permintaan pasar naik.
“Setengah itu karena demand [permintaan pasar], setengah lagi karena pengiriman tertunda,” katanya.
SMSM adalah produsen komponen filter merek Sakura yang bisa digunakan untuk berbagai macam mesin, seperti mesin industri, otomotif, dan kapal laut.
Perusahaan ini telah mendistribusikan produknya ke 100 negara.