Bisnis.com, TOKYO - Desain BMW all-new BMW Seri 5 memiliki konstruksi yang ringan, dinamisme yang tinggi dan efisiensi yang optimal. Tak kalah penting seri ini memiliki konektivitas sebagaima yang dibutuhkan pelanggan.
Director Corporate Communications BMW Group Jepang Seiji Tanaka mengatakan all-new BMW seri 5 membawa BMW selangkah lebih dekat dengan kendaraan otonom, yang dilengkapi generasi terbaru sistem asistensi kendaraan dengan berbagai fitur canggih.
"Peluncuran kendaraan terbaru ini akan memperkuat posisi BMW sebagai perusahaan otomotif terdepan di dunia," katanya dalam acara Test Drive BMW all-new BMW Seri 5 di Tokyo Bay, Jepang, Senin (22/5/2017).
Tanaka menjelaskan sejumlah fitur asistensi menjadi fitur standar all-new BMW Seri 5 untuk membantu para pengguna sepanjang berkendara. Tidak hanya dalam kondisi penting, sistem asistensi yang diusung dapat membantu pengendara pada saat macet, lalu lintas padat dan jalan lurus yang pajang.
Kendaraan ini dilengkapi stereo yang bekerja bersama ragam radar dan sensor ultrasonik yang memantau keadaan di sekitar. Selain Evasion Aid dan Crossing Traffic Warning, terdapat fitur seperti Lane Change Assistan dan Lane Keeping Assistant dengan proteksi tabrakan dari samping.
"All-new BMW Seri 5 melangkah lebih jauh mendekati kendaraan otonom dengan perluasan dari fitur opsional Active Cruise Control (ACC) dan Active Cruise Steering.
Baca Juga
Fitur ini dapat mengaktifkan pembatasan kecepatan yang dapat dipilih oleh pengandara dengan penyesuaian sebesar kurang lebih 15 km/jam.
"Dari posisi statis hingga 210km/jam, kendaraan mendukung pengendara dengan mengawasi jarak dari obyek, akselerasi, pengereman, dan jalur berkendara."
Asistensi tersebut meningkatkan kenyamanan secara signifikan di kondisi berkendara dengan kecepatan rendah maupun di tengah kemacetan. Lalu Fitur Auto Start Stop dapat menyesuaikan respons dengan kondisi rute dan lau lintas sehingga memberikan kenyamanan lebih sepanjang perjalanan.
Menurut Tanaka untukn jenis BMW 530i melaju dari nol hingga 100 km/jam dalam waktu 6.2 detik dengan kecepatan maksimum 250 km/jam. Sedangkan untuk 540i, dilengkapi dengan mesin enam silinder yang melaju dari nol hingga 100 km/jam dalam wajtu 5.1 detik.
Di Jepang harga jenis ini dijual dengan harga dasar 599 juta yen atau setara dengan Rp700 juta.