Bisnis.com, JAKARTA - Konsumen penikmat mobil sport termasuk masyarakat kelas atas, tetapi lebih rentan terhadap kondisi ekonomi. Ini berbeda dengan konsumen mobil premium yang relatif lebih kebal terhadap tekanan ekonomi.
Jonfis Fandy, Marketing & After Sales Service Director PT Honda Prospect Motor menjelaskan, konsumen mobil sport sangat dipengaruhi oleh kondisi nilai tukar dan daya beli.
"Tidak sama dengan konsumen mobil premium. Mobil sport lebih mudah tertekan. Apalagi mobil sport kebanyakan memang masih impor," katanya, Sabtu (3/9/2016).
Konsumen mobil premium, mayoritas adalah masyarakat kelas atas seperti pengusaha maupun pada pejabat negara. Adapun konsumen mobil sport kebanyakan adalah pengusaha mudah yang kelasnya berada sedikit di bawah penikmat mobil premium.
"Fakor itu juga yang mempengaruhi suplai. Kalau kondisi ekonomi sedikit melemah suplai mobil sport pasti akan terhambat," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel