Bisnis.com, WASHINGTON -Skandal kantong udara Takata membuat sejumlah pabrikan kendaraan kerepotan.
Pabrikan harus melakukan penarikan kembali atau recall atas kendaraan yang sudah dibeli konsumen.
Hal itu misalnya terjadi pada delapan pabrikan mobil di AS yang pada Jumat (27/5/2016) mengumumkan harus melalukan recall atas lebih dari 12 juta kendaraan di AS. Penyebabnya adalah inflator kantung udara produksi Takata yang cacat produksi.
Dikutip dari Reuters, akibat masalah tersebut, Honda Motor Co harus menarik kembali 4,5 juta kendaraan, sementara Fiat Chrysler Mobil NV menarik kembali 4,3 juta kendaraan.
Penarikan kembali tersebut baru difokuskan pada inflator kantung udara yang terletak di sisi penumpang, sementara penarikan sebelumnya adalah untuk semua inflator di bagian depan.
Takata menyatakan terdapat 14 juta inflator cacat dalam tahap pertama dari recall terbaru, dan pemberitahuan Jumat tersebut termasuk dalam jumlah itu.
Di bawah tekanan pemerintah AS, pabrikan komponen asal tersebut bulan ini setuju untuk menyatakan sebanyak 40 juta inflator kantung udara tambahan yang rusak akan diperbaiki hingga dalam sebuah langkah yang akan melibatkan penarikan oleh 17 pabrikan mobil.
Inflator kantung udara yang rusak telah dikaitkan dengan setidaknya 13 kasus kematian dan lebih dari 100 luka-luka di seluruh dunia.
Kendaraan yang ditarik diproduksi antara 2002 dan 2011 dan termasuk pickup, SUV dan mobil.
