Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pabrik Toyota di Jepang Stop Produksi Awal Februari 2016

Toyota Motor Corp akan menghentikan produksi di pabrik domestik awal Februari karena kekurangan baja menyusul ledakan di sebuah pabrik baja yang dioperasikan oleh salah satu perusahaan afiliasinya
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, TOKYO-Toyota Motor Corp akan menghentikan produksi di pabrik domestik awal Februari karena kekurangan baja menyusul ledakan di sebuah pabrik baja yang dioperasikan oleh salah satu perusahaan afiliasinya.

Ledakan pabrik Aichi Steel telah menahan produksi bagian baja, yang dapat mempengaruhi jumlah produksi pabrikan mobil terlaris di dunia tersebut.

"Pada saat ini, ada persediaan pasokan cukup untuk menjaga produksi berjalan sampai 6 Februari," kata juru bicara Toyota,  seperti dikutip Reuters, Minggu (31/1).

Akibat hal itu, dapat mempengaruhi rencana Toyota untuk memproduksi 4,13 juta kendaraan di Jepang tahun ini.

Hal tersebut pun akan menggangu pasokan mobil hybrid andalan Toyota, Prius, yang diluncurkan di Amerika Serikat bulan ini dan diproduksi hanya di Jepang.

Toyota berencana untuk membuat 10,2 juta kendaraan di seluruh dunia tahun ini, setelah membukukan penjualan 10,15 juta unit pada 2015, mengalahkan Volkswagen dan pabrikan mobil lain untuk menjaga gelar sebagai produsen mobil terbesar dan terlaris di dunia.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Sumber : Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper