Bisnis.com, JAKARTA - Dunia otomotif internasional saat ini sedang mengarahkan perhatiannya ke pameran otomotf terbesar dunia saat ini, International Automobil-Ausstellung (IAA) atau lebih terkenal dengan merek Frankfurt Motor Show.
Presiden Asosiasi Industri Mobil Jerman (German Assosiation of the Automobile Industry/VDA), Matthias Wissmann mengatakan IAA ke-66 kali ini mengusung tema besar "Mobility Connects", mewujudkan impian berkendara dengan tetap terkoneksi dengan dunia luar.
Sekarang ini seperempat dari keseluruhan mobil baru yang ada telah terpasang koneksi internet dan dua tahun dari saat ini, total tersebut akan mencapai 80%.
"Kini mobil dan ponsel pintar dapat digabung menjadi satu kesatuan unit sehingga mobil dapat menjadi platform komunikasi berjalan," katanya dalam rilis, Rabu (16/9/2015).
Saat ini, paparnya, mobil yang terkoneksi itu mampu terhubung dengan dunia dan para pengguna jalan lainnya. Tak hanya itu, mobil pintar tersebut mampu memarkir sendiri, memperingatkan para pengemudi tentang berbagai hambatan lalu lintas serta mampu mencegah kecelakaan.
"Ringkasnya, di masa yang akan datang, mengendarai mobil akan menjadi lebih aman dan nyaman. Selain itu, sistem konektivitas tersebut akan berkontribusi penting untuk melindungi lingkungan dan iklim karena mampu menghindari kemacetan dan mengurangi emisi karbondioksida (CO2).
Dia mengemukakan sekarang ini seperempat dari keseluruhan mobil baru yang ada telah terpasang koneksi internet dan dua tahun dari sekarang, total tersebut akan mencapai 80%.
Digitalisasi terus berkembang pesat dan bahkan industri otomotif Jerman sendiri termasuk produsen dan supplier akan menggelontorkan dana 16 hingga 18 miliar euro dalam 3 hingga 4 tahun mendatang guna mendukung penelitian dan pengembangan kendaraan otomatis dan terhubung.
Pelaksanaan pameran menempati area terbuka seluas 230 ribu meter persegi, diikuti 1.013 peserta dari 39 negara dan akan berlangsung hingga 27 September.
"Sekitar 46 jenis mobil penumpang dipamerkan yang mencakup seri kendaraan listrik dan pra-produksi".
Dia menyebutkan jumlah peserta pameran tahun ini merupakan yang tertinggi di abad ini. Bahkan yang turut berpartisipasi telah meningkat 11% dibandingkan pameran IAA 2013.
