Bisnis.com, JAKARTA—Seri LX merupakan kontributor utama penjualan Vespa di Indonesia. Tapi, pamornya terancam surut seiring kehadiran Vespa Primavera generasi terbaru.
Deputy Sales Director PT Piaggio Indonesia Dhani Yahya menilai secara tak langsung bisa dikatakan Vespa Primavera bakal kanibal terhadap LX. Saat ini, LX berkontribusi sekitar 35% terhadap keseluruhan sales Vespa di dalam negeri dan Primavera berpotensi mencapai kisaran yang sama.
"Harga antarproduk Vespa baru dan sebelumnya itu tidak beda jauh. Jadi, keputusan konsumen membeli tidak terpengaruh elastisitas harga melainkan lebih kepada mereka suka yang mana," ujarnya, di Jakarta, Minggu (23/3/2014).
Kehadiran Primavera pertama kali pada 1968, ini adalah generasi terbaru sejak kemunculannya 46 tahun silam. Produk baru menjadi salah satu jalan yang ditempuh Piaggio untuk mendongkrak bisnis di Indonesia.
Direktur Pemasaran PT Piaggio Indonesia Marco Noto La Diega mengatakan Primavera menjadi opsi baru bagi konsumen yang ingin menambah atau mengganti Vespa mereka. Skuter matik impor dari Vietnam ini ditargetkan terjual 5.000 unit sepanjang 2014 di dalam negeri.
"Primavera mirip dengan LX, tapi warna dan fitur lainnya beda. Model ini bisa menggeser minat konsumen yang sekarang sudah pakai LX lalu pindah ke Primavera," ujar dia.