Bisnis.com, JAKARTA - Produksi mobil di Indonesia pada Januari—September 2013 mencatatkan pertumbuhan yang signifikan dibandingkan negara lain di kawasan ASEAN.
Volume Produksi Mobil Di ASEAN Januari—September
Negara | 2012 | 2013 | Pertumbuhan |
Thailand | 1.723.618 | 1.735.514 | 0,7% |
Indonesia | 788.136 | 882.009 | 11,9% |
Malaysia | 425.192 | 439.868 | 3,45% |
Vietnam | 52.759 | 64.183 | 21,65% |
Filipina | 57.761 | 58.326 | 0,98% |
Sumber: ASEAN Automotive Federation
Pertumbuhan ini juga menggeser kuasa Thailand yang selama ini menduduki posisi pertama.
Meskipun menyisihkan Thailand, Indonesia perlu mewaspadai pertumbuhan produksi dan penjualan mobil yang mulai meningkat di Vietnam dan Filipina pada beberapa bulan terakhir.
Berdasarkan data produksi mobil ASEAN Automotive Federation, produksi mobil di Indonesia pada September 2013 mengalami pertumbuhan 18,1% menjadi 111.626 unit dibandingkan pada tahun lalu yakni 94.488 unit. Sepanjang Januari—September 2013, produksi mobil di Indonesia telah mencatatkan peningkatan besar 11,9% menjadi 882.009 unit dibandingkan periode yang sama tahun lalu yakni 788.136 unit.
Kejutan lain juga datang dari Vietnam yang mencatatkan pertumbuhan produksi luar biasa pada September 2013 dengan total peningkatan 26,3% menjadi 8.300 unit dibandingkan produksi pada September 2012 yakni 6.572 unit. Untuk periode Januari—September 2013, Vietnam membukukan produksi mencapai 21,7% menjadi 64.183 unit dibandingkan periode yang sama tahun lalu yakni 52.759 unit.
Malaysia juga turut mengalami pertumbuhan produksi pada September 2013 mencapai 7,8% menjadi 54.017 unit dibandingkan penjualan pada September 2012 yakni 50.096 unit. Secara keseluruhan, Januari—September 2013, Malaysia membukukan tingkat produksi 3,5% menjadi 439.868 unit dibandingkan periode yang sama tahun lalu yakni 425.192 unit.
Sementara itu, Filipina mencatatkan peningkatan produksi pada September 22,3% menjadi 8.103 unit dibandingkan produksi September tahun lalu yakni 6.624 unit. Sedangkan sepanjang Januari—September 2013, produksi mobil di Filipina mengalami peningkatan 1,0% menjadi 58.326 unit dibandingkan produksi pada periode yang sama tahun lalu yakni 57.761 unit.
Adapun, Thailand hanya mencatatkan pertumbuhan produksi pada periode Januari—September 2013 hanya 0,7% menjadi 1.735.514 unit dibandingkan periode yang sama tahun lalu yakni 1.723.618 unit.
Dengan demikian, total produksi mobil di kawasan ASEAN pada periode Januari—September 2013 mengalami peningkatan 4,3% menjadi 3.179.900 unit dibandingkan produksi pada periode yang sama tahun lalu yakni 3.047.466 unit.
Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia Jongkie D.Sugiharto menjelaskan melihat tren pertumbuhan berdasar data yang dikeluarkan oleh ASEAN Automotive Federation, Indonesia yang masih berpotensi besar terhadap pertumbuhan produksi mobil di kawasan ASEAN.
“Tingkat pertumbuhan ini sejalan dengan peningkatan volume penjualan yang terus meningkat. Ini berarti volume produksi juga terus meningkat sejalan dengan penjualan,” ujar Jongkie, Kamis (21/11/2013).
Dia menerangkan, meskipun ada tren pertumbuhan produksi di Vietnam maupun Filipina tetapi secara volume kecil karena rata-rata penjualan mobil pada dua negara ini hanya tercatat mencapai 100.000 unit per tahun.
