Bisnis.com, JAKARTA—Setiap hari ada 2 sampai 3 pengguna MINI yang antre untuk melakukan perawatan kendaraan di diler resmi, baik untuk servis rutin maupun modifikasi kendaraan.
Pabrikan yang bernaung di bawah bendera BMW Group itu cuma punya 1 diler resmi di Indonesia. Lokasinya ada di Arteri Pondok Indah, Jakarta Selatan bekerja sama dengan PT Maxindo International Nusantara Indah.
Head of MINI Indonesia Jentri W Izhar mengatakan sejauh ini keberadaan satu diler saja cukup untuk mengakomodir kebutuhan seluruh pelanggan.
"Dengan satu diler saja pencapaian kami sudah luar biasa. Diler resmi MINI saat ini kerja sama eksklusif dengan Maxindo. Per hari yang entry untuk service 2 sampai 3 unit," tuturnya, di Jakarta, Jumat (2/8/2013).
Jentri menyatakan sejauh ini belum ada rencana menambah unit diler di Indonesia mengingat populasi MINI masih terbatas. Hanya disampaikan pihaknya akan melanjutkan kerja sama pengelolaan diler bersama PT Maxindo.
"Dilernya masih baru dan populasi MINI pun masih sangat sedikit. Sejak tahun lalu hingga semester I 2013 baru ada sekitar 500 sampai 600 unit," ujarnya.
Diler resmi yang juga menjelma sebagai showroom small premium car itu tak hanya medium transaksi jual-beli. Tidak pula sebatas lokasi untuk perawatan melainkan juga menjadi tempat melakukan modifikasi kendaraan.
MINI terkenal dengan fasilitas modifikasi tersebut sehingga pemilik satu dengan yang lain lazimnya memiliki kendaraan berbeda kendati serinya sama. Biaya modifikasi terbilang mahal bisa mencapai dua kali lipat harga mobil sendiri.
"Biayanya itu tergantung dari permintaan modifikasi. Paling mahal adalah tunning mesin, perubahan body kit, dan velg. Untuk velg lumayan sekitar Rp20 - Rp30 juta. Belum lagi modifikasi elemen kecil seperti lampu, stripping, dashboard, dan lainnya," ucap Jentri. (ltc)
