Bisnis.com, JAKARTA-Pasar kendaraan penumpang serbaguna atau multi purpose vehicle kelas bawah kian perkasa menguasai 32,42% dari pangsa pasar mobil nasional, dengan total penjualan 189.789 unit pada semester I/2013, melampaui segmen mobil lainnya.
Kinerja penjualan mobil murah low MPV tersebut diyakini banyak pihak akan terus bertahan hingga 5-10 tahun mendatang seiring dengan pertumbuhan pupulasi masyarakat kelas menengah di Indonesia yang cenderung menyukai mobil penumpang serbaguna tujuh tepat duduk.
Tentu, agen tunggal pemegang merek (ATPM) memanfaatkan peluang itu dengan menghadirkan model terbaru maupun produk penyegaran seperti PT Toyota Astra Motor dengan produk andalan Avanza, PT Daihatsu Astra Motor melalui Xenia dan PT Suzuki Indomobil Sales menjagokan Ertiga.
Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang diterima Bisnis, menjelaskan low MPV membukukan penjualan mencapai 189.789 unit selama Januari-Juni 2013 mengalamipertumbuhan 22,57% dari penjualan periode yang sama tahun lalu 154.841 unit.
Adapun total penjualan MPV kelas bawah mencapai 189.789 unit berasal dari kontribusi Toyota Avanza sebanyak 103.489 unit, disusul Daihatsu Xenia 37.297 unit, Suzuki Ertiga 32.447 unit, Suzuki APV 7.414 unit, Daihatsu Luxio 3.096 unit, Nissan Evalia 2.988 unit, Chevrolet Spin 2.847 unit dan Mazda VX1 sebanyak 211 unit.
Dua pendatang baru yang cukup penting perannya dalam mendukung MPV kelas bawah hingga mendominasi pasar domestik, yaitu Suzuki Ertiga baru dipasarkan Maret 2012 dan Nissan Evalia pada Juni 2012, yang langsung mendapat respon positif dari konsumen.
Lihatlah, catatan Gaikindo per smester I/2012, penjualan Suzuki Ertiga baru sebanyak 8.563 unit dan Nissan Evalia hanya 951 unit. Tetapi, setahun berikutnya pada smester I/2013 terjadi loncatan cukup signfikan untuk Ertiga terjual mencapai 32.447 unit dan Evalia sebanyak 2.988 unit.
Teddy Irawan, Vice President Cirector Sales, Marketing and Promotion PT Nissan Motor Indonesia, agen tunggal pemegang merek Nissan, mengatakan pasar terbesar masih didominasi MPV dan akan terus tumbuh hingga beberapa tahun ke depan, diikuti city car karena permintaannya tinggi.
"Pasar nasional akan terus didominasi segmen kendaraan MPV, terutma yang low MPV dan baru kemudian disusul city car, yang termasuk di dalamnya kendaraan hatchback, yang akan terus tumbuh hingga beberapa tahun ke depan," katanya di Jakarta, Minggu (21/7/2013).
Menurutnya, pertumbuhan terlihat pada Nissan Evalia, sejak peluncurannya pada pertengahan tahun lalu, dan langsung mendapat respon positif dari konsumen yang ditandai dengan pencapaian penjualan yang terus tumbuh.
Nissan, lanjutnya, selain memperkuat pasar dengan model dan varian yang sudah ada juga berencana menghadirkan kendaraan MPV, termasuk yang mengusung Datsun dan mulai diproduksi di Indonesia paling cepat mulai tahun depan.
Selain PT Nissan Motor Indonesia, sejumlah ATPM segera menghadirkan kendaraan terbaru MPV seperti PT Honda Prospect Motor dan PT Ford Motor Indonesia, ATPM Ford, sehingga keperkasaan segmen kendaraan tersebut kian tidak tergoyahkan di pasar domestik.
