BISNIS.COM, JAKARTA--Perusahaan mobil Jerman BMW menarik kembali 220.00 kendaraan buatannya diseluruh dunia akibat ada kesalahan pada kantong udara untuk keselamatan penumpang (air bag).
Juru bicara BMW Bernhard Santer mengatakan BMW yang ditarik dari peredaran tersebut adalah BMW seri 3 yang telah di produksi sejak tahun 2001 hingga 2003.
“Saat ini ada 180.000 BMW 3 Series yang masih beredar di dunia,” ujar Bernhard Santer seperti yang dilansir Bloomberg, Selasa (7/5/2013).
Bernhard menerangkan persoalan utama adalah kerusakan kantong udara (air bag) yang di produksi oleh Jepang Takata Corp.
Menurutnya masalah yang sama juga pernah terjadi hingga berbuntut penarikan masal pada produk Toyota Motor Corp, Honda Motor, dan Nissan Motor pada april lalu.
Saat ini, lanjutnya BMW akan mengganti kantong udara secara gratis untuk setiap pelanggan dengan waku penggantian selama satu jam.
“Kami [Produsen BMW] meminta agar pemilik BMW seri 3 untuk segera datang ke outlet BMW untuk mengganti [kantong udara]”, ujarnya.
Hingga saat ini, Bloomberg telah menghubungi Humas Takata di tokyo hanya belum di jawab.Sebelumnya pada bulan april juga terjadi penarikan kendaraan buatan Jepang akibat hal yang sama sehingga mengakibatkan saham Takata jatuh hingga 9%. (Foto: Ilustrasi)
Kantong Udara BMW Seri 3 Rusak, 220.000 Unit Ditarik
BISNIS.COM, JAKARTA--Perusahaan mobil Jerman BMW menarik kembali 220.00 kendaraan buatannya diseluruh dunia akibat ada kesalahan pada kantong udara untuk keselamatan penumpang (air bag).Juru bicara BMW Bernhard Santer mengatakan BMW yang ditarik dari
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
18 menit yang lalu
Ramalan Nasib United Tractors (UNTR) 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
11 jam yang lalu
Dukung Transisi Energi, Kemenperin Studi Internal Bikin LCGC Hybrid
12 jam yang lalu
Sinyal Hyundai Kona N Line Meluncur di Indonesia Makin Terlihat
12 jam yang lalu