Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DFSK Gandeng Dash Electric Genjot Armada Logistik Berbasis EV

DFSK dan Dash Electric berkolaborasi gunakan Gelora E untuk armada logistik, dorong adopsi EV, efisiensi biaya, dan kurangi emisi karbon di GIIAS 2025.
DFSK gandeng Dash Electric dorong logistik berbasis listrik di Indonesia. / Bisnis-Rizqi Rajendra
DFSK gandeng Dash Electric dorong logistik berbasis listrik di Indonesia. / Bisnis-Rizqi Rajendra

Bisnis.com, JAKARTA — PT Sokonindo Automobile, agen pemegang merek DFSK menggandeng dan perusahaan logistik Dash Electric sebagai upaya mendorong adopsi kendaraan listrik di sektor logistik.

Pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, keduanya mengumumkan kerja sama strategis yang menempatkan DFSK Gelora E sebagai armada operasional Dash Electric.

Head of Sales & Marketing PT Sokonindo Automobile, Doni Putra Okten, mengatakan DFSK Gelora E merupakan kendaraan niaga listrik ringan yang diklaim menawarkan efisiensi operasional tinggi bebas emisi.

“Kami sangat gembira dapat menyediakan produk terbaik sesuai kebutuhan Dash Electric untuk mempercepat adopsi kendaraan listrik dalam armada komersial,” ujar Doni di GIIAS 2025, Rabu (30/7/2025).

Sementara itu, CEO & Co-Founder Dash Electric Aditya Brahmana menilai kolaborasi ini sebagai langkah nyata menuju logistik berkelanjutan. 

“Kolaborasi kami dengan DFSK merupakan tonggak penting dalam transformasi logistik berkelanjutan. DFSK Gelora E bukan sekadar kendaraan listrik, ini adalah katalis perubahan,” kata Aditya.

Menurutnya, penerapan Gelora E dalam armada Dash akan memberikan dampak langsung terhadap efisiensi biaya, percepatan target ESG, serta pengurangan emisi karbon dalam sistem pengiriman logistik modern.

Sebagai kendaraan niaga, Gelora E hadir dalam dua pilihan model, yakni Blind Van untuk kebutuhan logistik dan Minibus untuk angkutan penumpang. Dengan dimensi panjang 4.500 mm, lebar 1.680 mm, tinggi 2.000 mm, mobil ini dirancang memiliki kabin lapang dan serbaguna.

Adapun, mobil ini menggunakan baterai lithium-ion 42 kWh dengan daya jelajah hingga 300 km. Konsumsi energinya setara Rp200 per kilometer, jauh lebih efisien dibanding kendaraan konvensional. Pengisian daya cepat dari 20 persen ke 80 persen dapat dilakukan dalam waktu 80 menit.

Selain bebas ganjil-genap, Gelora E diklaim minim perawatan dan telah dilengkapi proteksi baterai berstandar IP67, tahan air dan debu, serta sistem isolasi tegangan tinggi untuk memastikan keamanan penggunaan di berbagai kondisi.

DFSK juga memperkuat penetrasi pasar lewat program subsidi pembelian hingga Rp85 juta. Gelora E Blind Van yang sebelumnya dibanderol Rp350 juta kini ditawarkan Rp270 juta, sedangkan varian Minibus turun dari Rp399 juta menjadi Rp314 juta (OTR Jabodetabek).

Kolaborasi antara DFSK dan Dash Electric ini menandakan sinergi antara teknologi otomotif dan infrastruktur logistik dalam mempercepat transisi energi. Keduanya menegaskan komitmen untuk mendorong masa depan transportasi yang lebih bersih dan efisien.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro