Bisnis.com, JAKARTA - Produsen motor listrik merek United, PT Terang Dunia Internusa, telah mengantongi tiga sertifikat tingkat komponen dalam negeri (TKDN) sekaligus menjelang subsidi kendaraan listrik.
Dikutip dari laman resmi informasi Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) Kementerian Perindustrian, pada Minggu (19/3/2023), United T1800 memiliki TKDN 56.89 persen dengan nomor sertifikat 2672/SJ-IND.8/TKDN/3/2023 pada 17 Maret 2023. Perusahaan yang melakukan verifikasi adalah PT Surveyor Indonesia.
Spesifikasi United T1800 ini memiliki dimensi panjang 1.880 mm, lebar 710 mm, dan tinggi 1.180 mm, dengan ban depan ukuran 100/170 sedangkan belakang 120/17.
Motor listrik tersebut memiliki daya 1.800 Watt dengan baterai 60 Volt 23 Ah dan daya angkut yang mencapai 150 kilogram.
Dari segi performa, motor ini mampu melesat dengan kecepatan maksimum 70 km per jam dan jarak tempuh 60 km.
Kemudian, PT Terang Dunia Internusa juga telah memperoleh TKDN yang melebihi 40 persen melalui dua varian model TX1800 dan TX3000.
Baca Juga
Mengacu data yang sama, model TX1800 saat ini punya kandungan lokal mencapai 57.02 persen. Jumlah tersebut tercantum pada nomor sertifikat 2673/SJ-IND.8/TKDN/3/2023 pada 17 Maret 2023.
Bicara soal spesifikasi, motor ini tidak jauh berbeda dengan T1800, beberapa peningkatan mulai dari kecepatan maksimum yang lebih besar 75km dan jarak tempuh 65km. Adapun, motor listrik nya memiliki daya 2.000 watt dengan baterai 60 volt
Selanjutnya, TX3000 memiliki TKDN 57.19 persen dengan nomor sertifikat 2674/SJ-IND.8/TKDN/3/2023 pada 17 Maret 2023. Motor setrum ini varian tertinggi dari model United TX, secara tampilan memiliki dimensi panjang 1890 mm, lebar 765 mm dan tinggi 1195 mm.
Tak hanya tampil lebih besar, motor listrik TX3000 mencapai 3.000 watt dengan baterai 60 volt. Melalui mesin listrik tersebut, motor listrik bongsor ini memiliki kecepatan maksimum 90 km per jam.
Alhasil, tiga model motor listrik United ini menjadi motor listrik terbaru yang memenuhi syarat TKDN minimal 40 persen untuk mendapatkan bantuan pembelian motor listrik dari pemerintah Rp7 juta.