Bisnis.com, JAKARTA – OLX Autos Indonesia, platform layanan jual beli mobil bekas secara online hadir dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) tahun ini sebagai official trade in partner untuk kedua kalinya.
COO OLX Autos Indonesia Hendri Tadjuni mengatakan kehadiran OLX Autos di GIIAS 2022 membuktikan komitmen dan kontribusi perusahaan untuk terus hadir dalam memperluas sekaligus memperkuat ekosistem industri otomotif di Indonesia.
Hendri menjelaskan berdasarkan data internal OLX Autos, OLX Autos telah berhasil melayani lebih dari 5 juta pelanggan dan pangsa pasar OLX Autos dari sisi penjual per Juni 2022. Angka ini naik hingga 300 persen dibandingkan dengan sejak awal berdirinya OLX Autos pada pertengahan 2020.
Adapun, dengan keikutsertaan OLX Autos di GIIAS 2022 diharapkan bisa lebih meningkatkan pangsa pasar perusahaan sekaligus menjangkau lebih banyak konsumen yang secara tidak langsung dapat berkontribusi dalam mendorong ekosistem industri otomotif nasional.
"Dapat dikatakan, dengan menjual mobil di OLX Autos, persediaan mobil bekas akan lebih banyak sehingga dapat memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat Indonesia," jelas Hendri di GIIAS, Tangerang, Senin (15/8/2022)
Jika melihat situasi industri otomotif nasional, ia mengatakan secara perlahan-lahan industri otomotif mulai bangkit usai terpuruk akibat dampak dari pandemi Covid-19 yang terjadi sejak awal 2020. Situasi tersebut tentu membawa dampak besar pada industri ini.
Sementara itu, Sekretaris Umum Gaikindo Kukuh Kumara mengatakan pemulihan industri otomotif tidak akan terjadi tanpa kolaborasi dari seluruh pemain di industri ini.
Selama masa pandemi Covid-19, para pemain industri nasional telah bersama-sama mendorong pemulihan industri otomotif secara keseluruhan, termasuk kinerja penjualan mobil baru. Dia pun menilai dengan kehadiran OLX di ajang GIIAS selama 2 tahun ini sebagai trade in partner berkontribusi terhadap penjualan mobil baru di GIIAS .
"Karena dengan pelayanan yang mereka berikan, itu sangat memudahkan konsumen yang ingin membeli mobil baru [upgrade] tetapi harus menjual mobil lamanya terlebih dahulu dengan cepat, tentunya aman juga. Inilah yang kami sebut dengan rantai penjualan yang baik dan tidak ada persaingan antar mobil baru dan mobil bekas.” jelas Kukuh
Kukuh menambahkan bahwa secara jangka panjang, bentuk kerja sama ini secara tidak langsung dapat memberikan penguatan pada industri otomotif yang akan berdampak pada penguatan perekonomian di Indonesia.
Dia mengatakan kontribusi industri otomotif terhadap perekonomian negara itu cukup besar, berdasarkan kata pemerintah beberapa waktu lalu industri otomotif itu mewakili atau berkontribusi 20 persen pada sektor non-migas, yang mana sektor non-migas itu berkontribusi 18 persen dari total Produk Domestik Bruto (PDB).
"Tentunya potensi yang besar ini harus dimaksimalkan agar industri ini semakin kuat, dan peran dari seluruh pemain, termasuk pasar mobil bekas seperti OLX Autos sangat dibutuhkan. Jika seluruh pemain berkolaborasi, ekosistem industri ini akan semakin kuat dan perekonomian kita juga akan terus meningkat,” jelas Kukuh.