Bisnis.com, JAKARTA — Mitsubishi Pajero Final Edition resmi meluncur di pasar Australia dengan jumlah terbatas, yakni 800 unit.
Dilansir dari Paultan, Selasa (18/5/2021), peluncuran mobil tersebut untuk memperingati edisi terakhir SUV Crossover Pajero yang telah resmi disuntik mati pada 2020. Keputusan ini diambil sebagai salah satu upaya rencana restrukturisasi Mitsubishi global.
Sebagai varian khusus, mobil ini hadir dengan logo Final Edition serta perubahan pada bagian eksterior dan interior. Semisal, deflektor kap berwarna, alas karpet, liner kargo belakang, dan sepatbor belakang.
Di luar itu, Pajero tetap tidak berubah. Mobil ini tetap ditawarkan dalam varian GLX, GLS, dan Exceed. Ketiga varian tersebut dibanderol dengan rentang harga Rp600 jutaan.
Varian GLX, misalnya, dibanderol 54.990 dolar Australia atau setara Rp602 jutaan. Varian ini berkapasitas tujuh penumpang, Apple CarPlay, dan layar sentuh 7 inci yang kompatibel dengan Android.
Sementara itu, varian GLS mengusung pelek 18 inci, jok elektrik dengan penghangat, lampu dan wiper otomatis, sensor mundur, serta sound system Rocker Fosgate. Varian tersebut dibanderol 60.490 dolar Australia atau setara Rp663 jutaan.
Untuk varian Exceed, model ini dilengkapi highlight eksterior krom, jok kulit, sunroof, dan pedal aluminium. Harga model ini mencapai 63.490 dolar Australia atau Rp695 jutaan.
Pajero juga masih mengusung mesin turbo diesel 4-silinder 3.200 cc bertenaga 189 tk dan torsi 441 Nm. Seluruh tenaga itu disalurkan ke sistem penggerak semua roda Super Select II, melalui transmisi otomatis INVECS-II 5-percepatan.
Mitsubishi Pajero akan disuntik mati pada pertengahan 2021. Mobil ini memiliki sejarah panjang tentang mobil rekreasi bermodel penggerak empat roda atau 4WD pada masanya.
Pajero meluncur pertama kali ke publik pada 1982. Saat itu, mobil 4WD begitu digandrungi. Melihat pasar yang tumbuh Mitsubishi Motors Corporation (MMC) lantas memperkenalkan sejumlah model canggih berbasis 4WD, termasuk minivan Chariot dan sedan Galant.
Namun, umur Pajero tidak akan berlangsung lama. Dalam rapat direksi, MMC memutuskan untuk menutup pabrik Pajero di Jepang, sekaligus mengakhiri kisah dari Pajero.