Bisnis.com, JAKARTA – Gambar mobil Honda Jazz tidak lagi terpampang di situs resmi Honda Prospect Motor, Kamis (8/4/2021). Perjalanan mobil yang pernah mewarnai generasi muda Indonesia ini pun berakhir.
Segala kisah tentang Honda Jazz resmi berakhir pada Februari 2021. PT Honda Prospect Motor (HPM) memutuskan untuk menyetop laju produksi mobil tersebut dan menggantikannya dengan Honda City Hatchback RS, yang diluncurkan pada 3 Maret 2021.
“Sekarang, kami tidak produksi lagi [Honda Jazz]," ujar Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM) Yusak Billy, di sela-sela peluncuran City Hatchback RS.
Segala kisah tentang Honda Jazz bermula di Mal Taman Anggrek, Jakarta, pada 19 Februari 2004. Jazz menjadi salah produk unggulan Honda, yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan mobilitas generasi muda. Tak heran, saat peluncurannya, HPM bekerja sama dengan MTV Trax, Radio MTV Sky 101.6 FM, dan MTV TV.
Awal mulanya Honda Jazz dikirimkan dalam bentuk completely built up (CBU) dari Thailand untuk dijual di Indonesia. Namun, perusahaan menghentikan impor tersebut pada April 2004 dan mulai memproduksi Honda Jazz di dalam negeri.
Alasan HPM memproduksi Jazz di Indonesia karena tingginya permintaan mobil kompak di Indonesia, yang melonjak dua kali lipat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Saat itu, segmen mobil kompak dihuni oleh Suzuki Aerio, Chevrolet Aveo, dan Hyundai Getz.
Honda Jazz tampil ke pasar Indonesia dengan kepercayaan diri karena sempat menyabet gelar Car of The Year dua tahun berturut-turut, yakni 2011 dan 2002 di Jepang. Mobil tersebut juga merupakan Best Selling Car of The Year pada 2002 di negara yang sama.
Di sejumlah negara, Honda Jazz dipasarkan dengan nama Honda Fit. Mobil ini mungil. Tetapi, daya muat mobil ini jauh dari kata minim. Tangki bahan bakar yang diletakkan di tengah, membuat Jazz lebih lapang.
Selain itu, Jazz menyediakan 3 pilihan untuk menambah daya tampung mobil, salah satunya long mode, yang mampu membuat kursi penumpang depan disandarkan sepenuhnya dan digabungkan dengan kursi belakang yang terlipat ke depan. Mode ini dapat memuat barang yang panjangnya hingga 2,4 meter.
Adapun pada tall mode, dudukan kursi belakang bisa dilipat ke atas dan dirapatkan ke sandaran hingga menciptakan ruang penyimpanan dengan ketinggian 1,28 meter pada bagian tengah mobil.
Daya tampungnya yang besar itu membuat Satoshi Toshida, Chief Operating Officer Asia Honda Motor Co. Ltd. saat itu menyebut Honda Jazz sebagai space magic atau mobil yang kecil di luar, tetapi lega di dalam.