Bisnis.com, JAKARTA – Performa pada mesin mobil sangat dipengaruhi oleh kondisi busi beserta kabelnya, yang berfungsi mengalirkan listrik untuk proses menghidupkan mesin.
Kabel busi mobil merupakan komponen yang diciptakan untuk melengkapi bagian mobil yang berperan pada jalannya mesin. Kabel ini memiliki cara kerja seperti selang air yang mengalirkan listrik menuju busi.
Dikutip dari laman resmi Suzuki, aliran listrik tersebut berasal dari pembakaran ketika mesin menyala. Nantinya, aliran ini menciptakan bunga api ketika telah tersambung ke busi.
Tekstur kabel busi dasarnya sama dengan kabel pada umumnya. Kabel ini mengandung tembaga hingga heavy duty stainless steel alloy.
Kabel busi yang bocor dapat menyebabkan sejumlah dampak buruk pada kendaraan. Salah satunya adalah gangguan pada idling mesin, sehingga timbul suara kasar ketika mesin sedang bekerja. Suara tersebut disebabkan oleh putaran mesin yang naik turun.
Berikut adalah cara mendeteksi kabel busi mobil yang mengalami kebocoran:
1. Periksa dari dalam kabin
Bagian kabin memiliki komponen berupa speaker. Apabila kerusakan terjadi pada kabel ini, maka speaker akan mengeluarkan suara mendengung. Peristiwa ini biasa disebut storing.
2. Mengukur komponen kabel dengan multitester
Cara ini dikatakan cukup sulit mengingat setiap mesin memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Akan tetapi ada cara yang cukup efektif dengan menggunakan metode ini, yaitu memerhatikan angka yang tertera pada kabel sesuai dengan kemampuan tahanannya.
Uji ukur pada semua bagian kabel ini untuk mengetahui komponen mana yang memiliki catatan angka paling tinggi. Bagian yang memiliki angka tertinggi, maka bagian itu mengalami kerusakan.
3. Buka kap
Membuka kap dapat menjadi cara paling mudah untuk memeriksa bagian kabel busi mobil yang rusak. Jangan lupa untuk memeriksanya dengan mesin yang menyala karena busi akan berfungsi jika mesin sedang melakukan langkah kerja.
Lakukan cara ini di tempat yang minim cahaya agar mudah mendeteksi loncatan api. Jika dilakukan di tempat yang cenderung terang, maka pemeriksaan harus lebih jeli.
4. Lihat dari hasil emisi
Cara ini dapat dilakukan untuk memastikan kebocoran pada kabel. Ketika mesin menyala, hasil emisi pembakaran akan memberikan tanda tertentu sebagai indikasi kerusakan kabel. Perbedaan hasil emisi akan terlihat pada perbandingan jumlah kadar gas pada mesin tersebut.
Pembakaran terjadi tentu melibatkan gas karbon dan oksigen. Pada kebocoran kabel, tentu akan ditemui perbandingan yang tidak tepat antara keduanya. Kabel yang mengalami kebocoran akan menghasilkan hidrokarbon yang meningkat dan oksigen lebih sedikit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
_1692301785.jpg?w=184&h=104)
