Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menjajal produk motor listrik Gesits. Dia mengatakan bahwa motor ini cocok untuk digunakan di kawasan eco-tourism.
"Mencoba motor listrik inovasi karya anak bangsa. Kolaborasi dari dunia pendidikan (Institut Teknologi Sepuluh Nopember) dan dunia usaha," mengutip pernyataan Sandi dari akun Instagram @sandiuno, Rabu (3/3/2021).
Sandi dalam unggahan tersebut menjelaskan bahwa motor listrik Gesits menggunakan tenaga listrik yang mampu menempuh jarak sejauh 100 kilometer dan mencapai kecepatan maksimal 70 km per jam. "Pas sekali digunakan pada spot-spot eco-tourism sebagai moda transportasi yang ramah lingkungan," tulisnya
Dia pun sangat mengapresiasi produk kreatif anak bangsa. Kreatifitas seperti ini, kata dia, yang akan membuka banyak lapangan kerja baru terutama di sentra-sentra produksinya.
Adapun sebelumnya produsen motor listrik Gesits, PT Wika Industri Manufaktur menginvestasikan Rp75 miliar untuk membangun industri kendaraan listrik di kabupaten Jembrana, Bali. Hal ini merupakan program kerja sama dengan Perusahaan Daerah Bali sebagai pemilik lahan.
Direktur Keuangan PT Wika Industri Manufaktur (WIMA) Trihari Agus Riyantomenargetkan pada kuartal IV/2021 fasilitas produksi dapat menghasilkan 2.000 unit motor listrik berbasis baterai untuk memenuhi kebutuhan pasar di Bali. Secara total, kapasitas produksi dapat mencapai 50.000 unit/tahunnya.
"Pihak kami optimistis dengan terbukanya market besar di Bali," tuturnya saat dihubungi Bisnis, Selasa (23/2/2021).
Adapun Gesits pertama diluncurkan April 2019 dengan harga Rp24,95 juta off-the-road. Spesifikasi lengkap motor Gesits ini antara lain
Battery Pack:
3000 Wh Lithium Ion
3-4 hours charging time
Battery Management System:
Designed for Lithium Ion Battery
Self Current Balencing
Chasis:
Waterproof Concept for Safety
Motor:
5 KW Rated
96 Votl DC
3000 RPM
15 Nm