Bisnis.com, JAKARTA - Harley-Davidson bersiap meluncurkan sepeda listrik baru yang rencananya mulai dijual pada Maret 2021.
Sepeda listrik bernama Serial 1 ini mengacu pada julukan sepeda motor Harley-Davidson tertua, yang dibuat pada 1903. Serial 1 memiliki desain retro berpadu dengan ban putih, sadel dan pegangan kulit, dan rangka hitam yang ramping.
Belum ada spesifikasi teknis dari kemampuan sepeda ini dipublikasikan, tapi dilihat dari gambar ada beberapa yang dapat disimpulkan.
Berdasarkan foto, Serial 1 memiliki motor penggerak tengah, sistem penggerak sabuk (mungkin sistem Karbon Gates yang dikenal tahan lama), baterai terintegrasi rangka sepeda, lampu depan, dan lampu belakang yang terintegrasi.
Aaron Frank, Manager Serial 1 mengatakan bahwa perusahaan sedang mengambil langkah-langkah besar untuk membuat sepeda ini lebih mudah dioperasikan.
"Ini mencakup fitur-fitur utama seperti motor yang dipasang di tengah dengan baterai terintegrasi, pencahayaan terintegrasi dan jalur rem internal serta kabel,” ujar Frank, dikutip dari The Verge, Rabu (28/10/2020).
Penjualan sepeda listrik di Amerika Serikat (AS) telah meledak sejak dimulainya pandemi Covid-19, meski sebagian besar e-bikes diimpor dari luar negeri.
Tahun lalu, AS mengimpor sekitar 270.000 e-bikes, sementara impor tahun ini diperkirakan mencapai 500.000 dan 600.000 unit.
Dengan ceruk pasar yang besar itu, Harley akan memasuki jalur persaingan bersama merek mapan, seperti Specialized, Trek, dan Giant. Pada saat bersamaan, mereka juga akan bersaing dengan perusahaan e-sepeda yang berkembang, seperti Rad Power Bikes, Pedego, dan X-Treme Electric Bikes.
