Bisnis.com, JAKARTA – Agen Pemegang Merek (APM) meningkatkan aktivitas pemasaran menjelang akhir tahun karena penjualan umumnya naik pada kuartal IV/2019. Kenaikan penjualan pada periode 3 bulan terakhir tahun ini diprediksi tidak terlalu besar karena pasar otomotif masih melambat.
Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM), mengatakan penjualan kendaraan pada kuartal IV umumnya cenderung bergerak naik.
"Namun tidak terlalu besar karena market yang masih lemah," ujarnya kepada Bisnis, Senin (14/10/2019).
Pasar otomotif nasional sejauh ini masih melambat terutama karena anjloknya penjualan pada paruh pertama 2019. Penjualan membaik pada awal semester II/2019 tetapi diproyeksi penjualan sulit untuk menyamai capaian 2018 yang sebanyak 1,15 juta unit.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat penjualan kendaraan domestik sebanyak 660.287 unit pada Januari-Agustus 2019. Jumlah itu melambat 13,51% dibandingkan periode yang sama 2018.
Yusak mengatakan kendati pasar otomotif masih melambat, Honda memasuki semester II/2019 dengan tren penjualan yang positif. Data HPM mencatat pada periode Juli hingga September Honda telah mengirimkan kendaraan ke konsumen sebanyak 38.152 unit, naik hampir 2% dibandingkan periode yang sama 2018.
"Tentunya karena selain produk-produk kami yang diminati konsumen, juga karena penawaran program penjualan kami yang memberikan banyak nilai lebih ke konsumen," ujarnya.
Adapun untuk meningkatkan penjualan pada akhir tahun Honda menggelar program End Year Surprise bagi konsumen yang melakukan pembelian New Honda Mobilio, New Honda BR-V, All New Honda Brio, dan New Honda HR-V.