Bisnis.com, JAKARTA - Manufaktur otomotif China, Geely, pada Kamis, mengumumkan telah membuka pusat penelitian dan pengembangan mobil listrik di Jerman, yang akan digunakan untuk membangun kendaraan segmen mewah berteknologi masa depan.
Hal itu dilakukan pabrikan yang berbasis di Hangzhou guna membangun citra merek mereka sebagai pabrikan yang mampu membuat mobil premium, serta menunjukkan bahwa Geely dapat menjaga kualitas produknya.
Namun, Geely tidak mengungkapkan nilai investasi di pusat penelitian Jerman itu, dilansir Reuters, Kamis (16/5/2019).
Geely, yang memiliki pusat penelitian di China, Gothenburg di Swedia, dan Coventry di Inggris, mengatakan fasilitas Geely Auto Technical Deutschland (GATD) akan memperkerjakan 300 orang insinyur.
Zhejiang Geely Holding Group sebelumnya mengatakan ingin membangun dan menjual kendaraan Lynk & Co di Belgia, dengan target mendapatkan pangsa pasar di Eropa.