Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tip Memilih Mobil Bekas untuk Mudik Lebaran

Pembelian mobil bekas boleh jadi pilihan bagi sebagian kalangan yang ingin memboyong keluarga ke kampung halaman pada musim mudik Lebaran 2019.
Pengunjung melintas di samping deretan bursa mobil bekas di Jakarta, Minggu (4/2). Tren penjualan mobil bekas di 2018 diprediksi meningkat disebabkan naiknya ragam produksi mobil baru terutama segemen Low Cost Green Car (LCGC). /Bisnis.com-Felix Jody Kinarwan
Pengunjung melintas di samping deretan bursa mobil bekas di Jakarta, Minggu (4/2). Tren penjualan mobil bekas di 2018 diprediksi meningkat disebabkan naiknya ragam produksi mobil baru terutama segemen Low Cost Green Car (LCGC). /Bisnis.com-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA - Pembelian mobil bekas boleh jadi pilihan bagi sebagian kalangan yang ingin memboyong keluarga ke kampung halaman pada musim mudik Lebaran 2019.

Mobil bekas punya beberapa kelebihan, antara lain harga lebih miring, ragam pilihan mobil yang menyesuaikan anggaran, hingga unit kendaraan yang langsung dibawa pulang tanpa menunggu proses keluarnya Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (STNK) layaknya mobil baru.

Namun membeli mobil bekas bukanlah hal mudah, terutama untuk pembeli mobil pertama. Jika mendapatkan unit yang kurang beres, maka isi kantong Anda akan terkuras untuk keperluan servis dan perjalanan mudik menjadi tidak nyaman.

Berikut sejumlah hal yang harus Anda perhatikan sebelum membeli mobil bekas untuk mudik:

Interior

Halomoan Fischer, Presiden Direktur gerai penjualan mobil bekas Mobil88, mengatakan salah satu cara menilai mobil bekas yang terawat adalah dengan memperhatikan bagian dalam kabin mobil.

Menurut Halomoan, interior yang masih bagus menunjukkan bahwa pemilik sebelumnya memperhatikan kebersihan dan perawatan mobil.

"Ingin tahu bagaimana mobil itu dirawat bagus? Lihat interiornya. Kalau dalamnya bersih, misal karpet, dashboard, kursi, plafon terawat, artinya pemilik sebelumnya mengurus mobil dengan baik," kata Halomoan kepada media beberapa waktu lalu.

Baca juga: Hampir 400.000 mobil pribadi per hari akan lintasi Tol Trans Jawa

Gerai terpercaya

Hal kedua yang harus menjadi perhatian menurut Halomoan adalah, calon konsumen diharapkan membeli mobil di gerai-gerai terpercaya.

"Kita harus tahu bagaimana mobil itu sebelumnya. Makanya beli di jaringan yang terpercaya. Mudik itu perjalanan jauh, kasihan kan kalau sampai bermasalah di jalan," jelas Halomoan.

Gerai penjualan mobil bekas yang baik akan menjelaskan dari mana mobil itu didapat, karakter pemilik sebelumnya, hingga riwayat servis mobil itu.

Penjual mobil bekas terpercaya juga akan menawarkan opsi mobil lain sesuai anggaran calon konsumen, apabila mobil incaran itu tidak memenuhi ekspektasi. Gerai-gerai berjaringan baik biasanya memiliki stok mobil yang beragam.

Bawa ke bengkel resmi

Jika Anda sudah menentukan pilihan mobil bekas tapi tidak kompeten dalam menilai kelayakan mesin, Anda bisa membawa mobil tersebut ke bengkel resmi dengan ditemani tenaga penjual gerai mobil bekas.

Untuk langkah ini, Anda akan mengeluarkan dana pemeriksaan mobil dari kantong sendiri. Namun, hal itu lebih baik ketimbang mobil incaran Anda ternyata bermasalah setelah dibeli.

Selain itu, penjual mobil bekas berkualitas biasanya siap membuktikan kelayakan barang dagangannya, dan bersedia mobilnya diperiksa oleh teknisi lain.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Fatkhul Maskur
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper