Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mercedes-Benz Tak Banyak Terdampak Pembatasan Impor Mobil 3.000 CC

Pembatasan impor completely built-up kendaraan bermotor dengan mesin di atas 3.000 CC pada Mercedez-Benz tidak berdampak signifikan pada PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia. Hanya dua produk Mercedes-Benz yang terdampak yakni Mercedes-AMG G 63 dan Mercedes-Maybach.
Mercedes-Benz. /Daimler
Mercedes-Benz. /Daimler

Bisnis.com. JAKARTA - Pembatasan impor completely built-up kendaraan bermotor dengan mesin di atas 3.000 CC pada Mercedez-Benz tidak berdampak signifikan pada PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia. Hanya dua produk Mercedes-Benz yang terdampak yakni Mercedes-AMG G 63 dan Mercedes-Maybach.

Deputy Director Sales Operation and Network Development MBDI Kariyanto Hardjosoemarto mengatakan bahwa aturan terkait importasi tersebut berdampak pada keterlambatan pengiriman produk. Namun, dia meyakinkan bahwa MBDI berkomitmen untuk mengikuti aturan tersebut.

"Jadi untuk saat ini kami berfokus pada impor kendaraan di bawah 3.000 CC. Terkait impor G 63 tengah proses homologasi dan kami mengikuti semua aturan pemerintah," ujarnya di Jakarta, Kamis (7/2/2019).

Lantaran masih dalam proses tersebut, MBDI terus memberikan pengertian kepada calon konsumen yang ingin membeki dua produk tersebut. Menurutnya, respon dari pasar pada produk-produk tersebut sangat baik. Terbukti dari belasan stok G 63 yang telah sampai di Indonesia telah habis dipesan. 

"Terus terang pesanan [G 63] sudah jauh dari ketersediaan. Sekitar dua hingga tiga kali lipat dari yang sudah kita sediakan," imbuhnya.

Namun,dia mengaku MBDI tidak ingin tergesa-gesa menerima pesanan tersebut karena waktu pengiriman produk ke Indonesia belum dapat dipastikan. Namun, bila prosenya lancar konsumen dapat menerima produk antara 4-6 bulan setelah pemesanan. Sebagai informasi, Mercedes-AMG G 63 dibanderol dengan harga Rp5,459 miliar dan Mercedes-Maybach dengan harga Rp6,499 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper