Bisnis.com, JAKARTA - PT Astra Honda Motor (AHM) memastikan jaminan keamanan produk terbarunya, Honda PCX Electric, terkait sistem kelistrikan yang disematkan di dalamnya.
Development Manager Honda R&D Japan Makoto Mitsukawa mengatakan bahwa PCX Electric sudah menerapkan UN R136 yakni standar internasional terkait kendaraan roda dua listrik.
"Standar keamanan pada konsumen menjadi fokus utama kami, salah satunya agar pengendara tidak tersengat listrik ketika berkendara. Termasuk ketika terjadi kecelakaan, baterai tidak membahayakan konsumen," ujar pada acara konferensi pers produk baru Honda di Jakarta, Kamis (31/1/2019).
Dia menambahkan, berdasarkan standar UN R136 batere yang digunakan PCX Electric telah lulus beberapa uji yakni getaran, benturan, panas, dan air.
Executive Vice President AHM Johannes Loman mengimbau pemerintah untuk menerapkan standar tersebut dalam peraturan terkait sepeda motor listrik.
"Salah satu tujuannya kan juga bisa ekspor. Jadi standarnya sama dengan negara-negara lain," ujarnya.
PCX Electric menggunakan dua buah batere berjenis lithium-ion masing-masing 50,4 volt dengan densitas tinggi yang dipasang secara serial.
Konstruksi motor listrik menggunakan struktur Interior Permanent Magnet (IPM) demi mendapatkan efisiensi energi dan performa mesin yang optimal.