Bisnis.com, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo mengapresiasi upaya PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) yang mampu mengekspor hingga lebih dari 1 juta unit pada tahun ini sejak pengapalan perdananya pada 1987.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengatakan Toyota merupakan perusahaan yang mampu membuktikan komitmennya untuk meningkatkan investasi di Indonesia, sekaligus mengekspor kendaraan dalam jumlah cukup signifikan.
"Tiga tahun lalu saya bertemu Mr. Toyoda [Presiden Direktur Toyota Motor Corporation Akio Toyoda] di Jepang. Beliau menyampaikan akan meningkatkan investasi di Indonesia. Saya tanya berapa, beliau jawab 'dilihat saja'. Tadi saya dapat laporan dari Pak Warih [Presiden Direktur TMMIN] Warih Andang Tjahjono], dalam 2,5 tahun ini investasinya telah mencapai Rp22,75 triliun. Ini jumlah yang besar," paparnya di Tanjung Priok Car Terminal, Jakarta, Rabu (5/9/2018).
Presiden Jokowi berfoto bersama para menteri dan perwakilan Toyota./Bisnis-Amanda Kusumawardhani
Jokowi menambahkan upaya yang dilakukan oleh Toyota sejalan dengan prioritas pemerintah saat ini yaitu meningkatkan ekspor dan investasi demi mendongkrak pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Baca Juga
"PT Toyota Motor ini dua-duanya kena. Ada investasi dan ada ekspornya, dua-duanya kena. Saya kejar terus, saya nanti ke Jepang mau ketemu lagi dengan Toyota. Pertama, ucapkan terima kasih. Kedua, saya ingin tambah lagi, kita tidak mau kalah dengan Thailand," tegasnya.
Pada tahun lalu, volume ekspor kendaraan utuh bermerek Toyota mencatatkan rekor tertinggi yakni 199.000 unit per tahun. Secara kumulatif, volume ekspor kendaraan Toyota telah mencapai lebih dari 1 juta unit sejak kegiatan pengapalan perdananya.
Tak hanya itu, Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) kendaraan bermerek Toyota yang diekspor cukup dominan yakni berkisar antara 75%-94%.
Acara ini turut dihadiri oleh Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Managing Officer Toyota Motor Corporation dan President of Toyota Motor Asia Pasific (TMAP) Susumu Matsuda, Presiden Direktur Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMI) Warih Andang Tjahjono, dan Presiden Direktur Toyota Astra Motor (TAM) Yoshihiro Nakata.
